2 research outputs found

    Land use planning of paddy field using geographic information system and land evaluation in West Lombok, Indonesia

    Get PDF
    Planning analysis to increase rice production either through intensiḀcation of existing paddy Ḁeld area or ex-tensiḀcation in potential land area was conducted in West Lombok Regency, West Nusa Tenggara Province, Indonesia. Existing paddy Ḁeld was delineated using high-resolution data from IKONOS imagery of 2012. Land use and land cover outside existing paddy Ḁeld were interpreted using SPOT-5 imagery of 2012. ἀe Automated Land Evaluation System (ALES) was used for land suitability analysis for paddy. ἀe results are interpreted in terms of the potential of paddy Ḁeld intensiḀcation in existing paddy Ḁeld area and the potential of extensiḀcation in land potentially used for paddy Ḁeld. ἀe result of analysis showed that in West Lombok Regency, there are still possible to do intensiḀcation and extensiḀca-tion of paddy Ḁeld to increase rice production in order to improve regional food security

    MARKETING POLITIK (TEORI DAN KONSEP)

    Full text link
    Marketing politik telah menjadi fokus perhatian banyak kalangan, tidak hanya antara akademisi maupun praktisi, tetapi juga antara politisi dengan marketer. Berada dalam persinggungan antara ilmu marketing dan politik membuat marketing politik sarat dengan pro dan kontra. Buku ini berdiri di tengah-tengah pro dan kontra dan mencoba mengakomodasi keberatan dari setiap kubu. Marketing politik telah dilakukan tidak hanya di negara maju seperti Amerika dan Eropa, tetapi kita juga dapat melihat fakta-fakta bahwa marketing politik juga telah diterapkan di Indonesia. Marketing politik dilihat sebagai kebutuhan ketimbang sebagai suatu polemik sosial dan politik. Marketing politik menawarkan kepada para politisi untuk dapat mengefektifkan penyusunan produk politik, segmentasi politik, positioning politik dan komunikasi politik. Selain itu juga, dalam buku ini dibahas bagaimana kampanye politik dilakukan. Kampanye politik tidak hanya dilihat sebagai fenomena sesaat, lebih dari itu, kampanye politik harus dilakukan secara permanen. Publik akan merekam semua aktivitas politik, pengalaman politik, diskursus politik dan keberpihakan kepada masyarakat yang telah dilakukan baik oleh kontestan individu ataupun partai politik. Memori kolektif ini nantinya akan memberikan basis legitimasi kepada masing-masing kandidat politik untuk dapat memenangkan perolehan suara
    corecore