3 research outputs found

    Hubungan Persepsi Terhadap Standar Operasional Prosedur dengan Efektivitas Kerja Karyawan di PT. X Surabaya

    Get PDF
    Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi terhadap standar operasional prosedur dengan efektivitas kerja karyawan cleaning service di PT. X Surabaya. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif korelasional karena untuk mengetahui hubungan antar variabel. Teknik pengambilan data menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria subjek adalah karyawan cleaning service yang telah bekerja minimal 6 bulan di PT. X Surabaya. Total sampel pada penelitian ini adalag 155 karyawan. Pengambilan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner yang disusun berdasarkan skala efektivitas kerja dan persepsi standar operasional prosedur. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi product moment dengan bantuan SPSS versi 25.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai signifikansi yang diperoleh sebesar 0.000 (p<0,05) dengan koefisien korelasi sebesar 0.853. Berdasarkan hasil data tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara variabel persepsi terhadap standar operasional prosedur dengan efektivitas kerja kerja karyawan di PT.X Surabaya

    PERANAN AUTOPSI FORENSIK SEBAGAI SALAH SATU ALAT BUKTI DALAM PROSES PENGUNGKAPAN TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN (STUDI KASUS POLRES GROBOGAN)

    Get PDF
    Penegakan hukum tidak terlepas dari pemanfaatan berbagai ilmu pengetahuan, salah satunya ilmu kedokteran forensik. Pemanfaatannya yaitu dengan melakukan autopsi forensik untuk keperluan penyidikan terhadap korban dalam peristiwa kematian tidak wajar, mencurigakan, diduga terkait dengan tindak pidana, seperti dalam kasus dugaan tindak pidana pembnunuhan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaturan tentang autopsi forensik dalam hukum yang ada di Indonesia, dan untuk mengetahui dan menganalisa peranan autopsi forensik sebagai salah satu alat bukti dalam kasus pembunuhan di wilayah Polres Grobogan.. Dalam penelitian skripsi ini menggunakan metode pendekatan yuridis empiris, sehingga yang diteliti adalah asas hukum dan kaidah hukum yang masih berlaku namun juga didukung dengan data empiris yang berasal dari studi kepustakaan dan penelitian lapangan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Polres Grobogan, pelaksanaan autopsi forensik hanya dilakukan atas permintaan tertulis dari penyidik yang mana tertuang dalam Pasal 133 ayat (2) KUHAP serta autopsi forensik ini hanya dilakukan dalam hal autopsi (bedah mayat) tidak mungkin lagi dihindarkan (Pasal 134 ayat (1) KUHAP). Pengaturan tentang autopsi forensik sendiri dibagi menjadi tiga bagian yaitu menurut hukum acara, menurut hukum pidana serta menurut hukum administratif. Dibaginya pengaturan tersebut dikarenakan pada dasarnya semua kasus pembunuhan meskipun sekecil apapun untuk memperjelas proses pengungkapan dan penyidikan, merupakan suatu keharusan untuk melakukan autopsi forensik (bedah mayat). Dengan demikian hasil dari proses autopsi forensik itu dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah oleh ahli yang kompeten

    Proceedings of the 3rd International Conference on Community Engagement and Education for Sustainable Development

    No full text
    This proceeding contains articles on the various ideas of the academic community presented at The 3rd International Conference on Community Engagement and Education for Sustainable Development (ICCEESD 2022) organized by the Universitas Gadjah Mada, Indonesia on 7th-8th December 2022.Ā  ICCEESD is a biannual forum for sharing, benchmarking, and discussing HEIā€™s activities in developing Education for Sustainable Development towards community engagement. Education for Sustainability as a teaching strategy for resolving community challenges through formal, informal, or non-formal education is expected to benefit from various community service best practices by academics, researchers, and students. The 3rd ICCEESD has ā€œStrengthening Education for Sustainability Towards Better Community Engagementā€ as its theme this year. It is expected that the 3rd ICCEESD will provide a forum for the presenters and participants to exchange best practices, policies, and conceptual implementation of Education for Sustainability towards better community engagement and explore ideas to address community needs.Ā  Conference Title:Ā 3rd International Conference on Community Engagement and Education for Sustainable DevelopmentConference Theme:Ā Strengthening Education for Sustainability Towards Better Community EngagementConference Acronyms:Ā ICCEESD 2022Conference Date: 7th-8th December 2022Conference Location: Grand Rohan Jogja Yogyakarta, IndonesiaConference Organizer: Universitas Gadjah Mada, Indonesi
    corecore