2 research outputs found

    PEMAHAMAN MASYARAKAT PEDESAAN TERHADAP MANFAAT ASURANSI KESEHATAN DI INDONESIA: LITERATURE REVIEW

    Get PDF
    Masih minimnya pengetahuan masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan terhadap asuransi kesehatan, sehingga masyarakat pedesaan tersebut cenderung kurang untuk menggunakan asuransi daripada masyarakat perkotaan. Masalah pemahaman ini tidak lepas dari karakteristik masyarakat pedesaan itu sendiri yang masih kental unsur agamanya dalam melihat aspek hukum asuransi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui sosialisasi seperti apa yang dapat dilakukan secara efektif dan efisien untuk menjangkau semua kelompok dan lapisan masyarakat. Penelitian ini merupakan literature review yang bersumber dari beberapa situs online seperti Google Scholar dan Garuda dengan memasukkan kata kunci “Pemahaman Masyarakat Desa”, “Asuransi Kesehatan”, dan “Manfaat Asuransi”. Kriteria inklusi yang digunakan adalah pemahaman masyarakat pedesaan terhadap manfaat asuransi kesehatan. Hasil yang ditemukan dari peneliti bahwa pemahaman masyarakat terkait asuransi berbeda-beda, beberapa masyarakat pedesaan telah paham tetapi banyak juga yang masih belum paham dan belum menyadari akan pentingnya manfaat asuransi kesehatan. Hal tersebut terjadi karena dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti karakteristik individu, lingkungan sekitar, dan minimnya akses pelayanan kesehatan. Sehingga perlu adanya peningkatan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat desa mengenai manfaat asuransi kesehatan guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat

    OBAT ESENSIAL UNTUK CAKUPAN KESEHATAN UNIVERSAL DI INDONESIA: TINJAUAN LITERATUR TENTANG KETERSEDIAAN, KETERJANGKAUAN, DAN KUALITAS

    No full text
    Akses terhadap obat esensial sangat penting dalam mencapai Cakupan Kesehatan Universal (Universal Health Coverage/UHC) di Indonesia. Obat esensial harus tersedia, terjangkau, dan memiliki kualitas yang memadai.  Namun dalam penerapannya masih terdapat banyak kendala yang menghambat tercapainya hal tersebut, seperti rendahnya ketersediaan obat esensial di fasilitas kesehatan, harga obat yang mahal, dan kualitas obat yang tidak terjamin. Oleh karena itu, penelitian ini melakukan tinjauan literatur tentang ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas obat esensial di Indonesia dalam mencapai UHC. Metode yang digunakan adalah tinjauan literatur dengan mencari sumber data di database jurnal seperti PubMed dan Google Scholar. Hasil tinjauan literatur menunjukkan bahwa ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas obat esensial di Indonesia belum mencapai standar Cakupan Kesehatan Universal, terutama di fasyankes swasta. Hal ini disebabkan oleh rendahnya kebijakan pengendalian harga obat esensial. Oleh karena itu, perlu dilakukan perbaikan dalam hal ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas obat esensial di fasilitas kesehatan di Indonesia agar tercapai Universal Health Coverage (UHC). Untuk meningkatkan ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas obat esensial di Indonesia dalam mencapai UHC, maka peneliti merekomendasikan kerja sama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam meningkatkan pelayanan kesehatan, melakukan kajian di daerah dengan pemanfaatan rendah, memperbaiki infrastruktur dan pelayanan kesehatan yang kurang, serta memantau dan menilai secara berkelanjutan
    corecore