9 research outputs found

    Dampak Komitmen Guru terhadap Kinerja Guru pada SMP Negeri 1 Panei

    Full text link
    Pendidikan merupakan faktor penting untuk memajukan peradaban suatu negara. Proses pendidikan dapat berjalan dengan baik melalui kinerja guru yang produktif. Hasil dari proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan peserta didik akan menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing. Untuk itu, diperlukan komitmen guru untuk mencapai tujuan sekolah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bahwa komitmen guru memiliki pengaruh terhadap kinerja guru. Jumlah responden yang diperoleh sebanyak 44 orang. Untuk mendapatkan data penelitian diperoleh melalui pembagian kuesioner, wawancara, serta dokumentasi baik secara langsung dari objek penelitian maupun dari sumber referensi yang berkaitan penelitian ini. Hasil yang diperoleh adalah komitmen guru sudah tinggi begitu juga dengan kinerja guru yang baik. Komitmen dan kinerjamemiliki hubungan yang kuat. Hasil pengujian hipotesis diperoleh bahwa komitmen guru memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja guru

    Pengaruh Motivasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada PT Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Balimbingan

    Full text link
    The formulation of this research problem is how the influence of motivation and work environment on employee performance at PT Perkebunan Nusantara IV Balimbingan Business Unit. The research method used in this paper is literature research and field research. Its population is employees PT Perkebunan Nusantara IV Balimbingan Business Unit amounted to 59 people. Given the number of respondents less than 100 people to answer the quetionaiere that the author distributed and the availability of time of the author and for the accuracy of the results of research. The data used is data by qualitative and quantitative data, and data collection techniques by questionnaire, interview and documentation. Then the technique of data analysis using qualitative descriptive method and quantitative descriptive method. Result of analysis from linear regresi modestly that is Ŷ=8,697 + 0,809X1 + 0,6439X2 meaning there are positive influence between motivation and work environment on employee performance. The strength of relationship between the variables is very strength, that is r= 0,775. From coefficient determinasi can be explainable high low employee performance 60 %, and the rest 40 % explained by other factor not discussed in this study. From result of processing and calculation of questionnaires,the authors get the assumption that the motivation and work environment applied PT Perkebunan Nusantara IV Balimbingan Business Unit . This matter is proved by hypothesis test either simultaneously where result test the fhitung (42,034) > ttabel (3,16) and which significant 0,000 < alpha 0,05

    Pengaruh Kualitas Produk dan Harga terhadap Kepuasan Pelanggan pada Percetakan Aneka Jaya Pematangsiantar

    Full text link
    The results of this study can be summarized as namely: 1. The quality of the product is good, the customer agrees that the price and satisfaction of the customer are satisfied. 2. Product quality and price have a positive effect on customer satisfaction in Aneka Jaya Pematangsiantar Printing. 3. There is a high and positive relationship between product quality and price to customer satisfaction. Then the high and low customer satisfaction can be explained by product quality and price. 4. H0 hypothesis is rejected, meaning that product quality and price have a positive and significant effect on customer satisfaction in Aneka Jaya Pematangsiantar Printing both simultaneously and partially

    Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Komitmen Organisasi terhadap Kinerja Pegawai pada Kantor Pd Pasar Horas Jaya Pasar Dwikora Kota Pematangsiantar

    Full text link
    Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana pengaruh kecerdasan emosional dan komitmen organisasi terhadap kinerja pegawai pada Kantor PD Pasar Horas Jaya Pasar Dwikora Kota Pematangsiantar. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Populasi pada penelitian ini adalah sebanyak 50 orang pegawai tetap PD Pasar Horas Jaya Pasar Dwikora. Data yang digunakan adalah data dengan cara kualitatif dan data kuantitatif, dan teknik pengumpulan data dengan cara kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian teknik analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif dan metode deskriptif kuantitatif. Hasil analisis dari regresi linier berganda: = 18,168 + 0,726X1 + 0,639X2artinya terdapat pengaruh positif antara kecerdasan emosional dan komitmen organisasi terhadap kinerja pegawai. Hubungan ketiga variabel adalah kuat yaitu r = 0,726. Dari koefisien determinasi dapat dijelaskan baik buruknya kinerja pegawai 53%, dan sisanya 47% dijelaskan oleh faktor lainnya yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Dari hasil pengolahan dan perhitungan kuesioner, penulis mendapatkan kesimpulan bahwa kecerdasan emosional dan komitmen organisasi pada Kantor PD Pasar Horas Jaya Pasar Dwikora Kota Pematangsiantar berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Hal ini dibuktikan melalui uji hipotesis secara simultan, dimana hasil uji fhitung (26,259) > ftabel (0,05) dengan taraf signifikansi 0,000 < alpha 0,05

    PENGANTAR MANAJEMEN PUBLIK DAN BISNIS (Tinjauan Teori dan Konseptual)

    Full text link
    Setiap organisasi profit ataupun non profit, organisasi yang menghasilkan barang ataupun organisasi yang menghasilkan jasa pasti tidak terlepas dari kegiatan manajemen. Melalui kegiatan manajemen yang baik maka semua sumber daya yang ada dalam organisasi dapat direncanakan, diorganisasikan, diarahkan dan diawasi sehingga dapat mencapai tujuan organisasi dengan cara efektif dan efisien. Dikatakan efektif karena dalam mencapai tujuan organisasi dilakukan melalui cara yang benar dari beberapa alternatif pilihan dan diimplementasikan dengan tepat dan dalam waktu yang cepat. Sementara dikatakan efisien karena dalam mencapai tujuan organisasi dilakukan dengan pemanfaatan sumber daya organisasi yang minimal namun hasil dari pemanfaatan sumber daya organisasi tersebut maksimal. Manajemen itu sendiri dapat diartikan sebaga sebuahi proses, karena terdapat tahapan-tahapan dalam manajemen untuk mencapai tujuan yaitu melalui tahapan perencanaan, tahapan pengorganisasian, tahapan pengarahan dan tahapan pengawasan. Manajemen diartikan sebagai seni karena setiap manajer mempunyai cara tersendiri untuk mencapai tujuan menurut cara dan gaya manajer masing-masing sesuai kondisi dan kepribadian manajer yang bersangkutan. Manajemen diartikan sebagai ilmu karena manajemen dapat dipelajari dan diuji kebenarannya. Manajemen jika dipelajari secara sistemik, komprehensif dan dilaksanakan secara konsisten akan lebih menjamin untuk mencapai keberhasilan karena arah tujuan dan sasarannya sudah jelas. Dan jikalau terjadi kegagalan maka melalui manajemen dapat dilakukan evaluasi kembali untuk dapat dijadikan bahan pembelajaran (lesson learned) bagi pengembangan organisasi melalui perbaikan perencanaan dan tindakan secara berkelanjutan. Sementara manajemen diartikan sebagai profesi karena kegiatan manajemen tidak bisa dilakukan oleh semua orang secara sembarangan. Kegiatan manajemen dilakukan oleh manajer yang memiliki kealian dan keterampilan untuk memanage sumber-sumber daya dalam organisasi

    PENGANTAR MANAJEMEN PUBLIK DAN BISNIS (Tinjauan Teori dan Konseptual)

    Full text link
    Setiap organisasi profit ataupun non profit, organisasi yang menghasilkan barang ataupun organisasi yang menghasilkan jasa pasti tidak terlepas dari kegiatan manajemen. Melalui kegiatan manajemen yang baik maka semua sumber daya yang ada dalam organisasi dapat direncanakan, diorganisasikan, diarahkan dan diawasi sehingga dapat mencapai tujuan organisasi dengan cara efektif dan efisien. Dikatakan efektif karena dalam mencapai tujuan organisasi dilakukan melalui cara yang benar dari beberapa alternatif pilihan dan diimplementasikan dengan tepat dan dalam waktu yang cepat. Sementara dikatakan efisien karena dalam mencapai tujuan organisasi dilakukan dengan pemanfaatan sumber daya organisasi yang minimal namun hasil dari pemanfaatan sumber daya organisasi tersebut maksimal. Manajemen itu sendiri dapat diartikan sebaga sebuahi proses, karena terdapat tahapan-tahapan dalam manajemen untuk mencapai tujuan yaitu melalui tahapan perencanaan, tahapan pengorganisasian, tahapan pengarahan dan tahapan pengawasan. Manajemen diartikan sebagai seni karena setiap manajer mempunyai cara tersendiri untuk mencapai tujuan menurut cara dan gaya manajer masing-masing sesuai kondisi dan kepribadian manajer yang bersangkutan. Manajemen diartikan sebagai ilmu karena manajemen dapat dipelajari dan diuji kebenarannya. Manajemen jika dipelajari secara sistemik, komprehensif dan dilaksanakan secara konsisten akan lebih menjamin untuk mencapai keberhasilan karena arah tujuan dan sasarannya sudah jelas. Dan jikalau terjadi kegagalan maka melalui manajemen dapat dilakukan evaluasi kembali untuk dapat dijadikan bahan pembelajaran (lesson learned) bagi pengembangan organisasi melalui perbaikan perencanaan dan tindakan secara berkelanjutan. Sementara manajemen diartikan sebagai profesi karena kegiatan manajemen tidak bisa dilakukan oleh semua orang secara sembarangan. Kegiatan manajemen dilakukan oleh manajer yang memiliki kealian dan keterampilan untuk memanage sumber-sumber daya dalam organisasi
    corecore