1 research outputs found

    Identifikasi landmark Sebagai penunjang karakter wisata sejarah Berdasarkan rute wisata bus macyto Di kota malang

    Get PDF
    ABSTRAK Kesulitan dalam menemukan arah, mengenali lingkungan sekitar dan menentukan rute yang tepat untuk menuju ke tempat yang diinginkan oleh wisatawan menjadi sesuatu yang akan menjadi tantangan bagi pembangunan yang ditujukan untuk membantu sektor kepariwisataan di Kota Malang. Penelitian ini akan fokus pada Landmark yang berhasil diidentifikasi oleh wisatawan serta yang memiliki aspek visual yang menarik dalam mengenalinya. Tujuan yang ingin dicapai adalah mengidentifikasi Landmark yang dapat membantu kegiatan navigasi wisatawan sepanjang rute wisata Bus MACYTO. Dengan jenis penelitian menggunakan pendekatan Kualitatif dan Mental Mapping diharapkan penelitian ini akan menghasilkan kajian tentang aspek visual dari estetika bentuk masing-masing Landmark berkarakter wisata sejarah juga fungsinya sebagai objek yang dapat menjadi titik orientasi wisatawan dan masyarakat Kota Malang. Hasil penelitian melalui Mental Mapping menunjukkan bahwa kehadiran Landmark membawa identitas dan mewakili kawasan koridor jalan seperti Kawasan Alun-Alun Merdeka, Kawasan Jl. Kawi, Kawasan Jl. Ijen, Kawasan Jl. Semeru dan Kawasan Alun-Alun Tugu. Dari 41 Landmark yang berhasil diidentifikasi, terdapat 20 Landmark yang dapat mencerminkan karakter sejarah di Kota Malang berdasarkan responden. Serta Landmark yang ideal sebagai navigator adalah Balai Kota Malang, Gereja Khatolik Hati Kudus Yesus Kayutangan, Alun-Alun Tugu, Gereja Katedral Ijen, Masjid Jami’ dan GPIB Immanuel. Kata kunci: Landmark, Wisata Sejarah, Rute Wisata Bus Macyt
    corecore