1 research outputs found

    Pemanfaatan Satwa Liar sebagai Obat Tradisional di Desa Air Mesu Timur dan Cambai Selatan, Kabupaten Bangka Tengah

    Get PDF
    Bangka is one of the main islands in Bangka Belitung Islands Province whose people still believe in local culture that has been passed down for generations. Community of Air Mesu Timur and Cambai Selatan Villages, Bangka Tengah District still believe it. Air Mesu Timur and Cambai Selatan Villages are two of several villages that surround Gunung Mangkol Great Forest Park. This study aimed to find out the usage of wild animals as traditional medicine by the community of Air Mesu Timur and Cambai Selatan Villages, which wild animals they used, and how they processed it. The method used was snowball sampling which consists of a preliminary survey and informant gathering, and the interview to gather the information and data collection. Ten species of wild animals were used by the community as traditional medicine. The wild animals were obtained from hunting in Gunung Mangkol Great Forest Park. Currently, people who use wild animals as traditional medicine have decreased due to the existence of modern medicine and the decline of the wild animal population. However, in small groups, people still use wild animals as traditional medicine.Pulau Bangka adalah salah satu pulau utama di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang masyarakatnya masih mempercayai kearifan lokal yang diwariskan secara turun temurun. Salah satu masyarakat yang masih mempercayai hal tersebut adalah masyarakat yang berada di Desa Air Mesu Timur dan Cambai Selatan, Kabupaten Bangka Tengah. Desa Air Mesu Timur dan Cambai Selatan merupakan dua dari beberapa Desa yang mengelilingi kawasan Taman Hutan Raya (TAHURA) Gunung Mangkol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan satwa liar sebagai obat tradisional oleh masyarakat di Desa Air Mesu Timur dan Cambai Selatan, mengetahui satwa liar yang digunakan dan bagaimana cara mengolahnya. Metode yang digunakan adalah snowball sampling yang meliputi survei pendahuluan dan pengumpulan informan, serta wawancara yang meliputi pengumpulan informasi data. Satwa liar yang dimanfaatkan masyarakat sebagai obat tradisional adalah sebanyak 10 spesies. Satwa liar ini diperoleh dari perburuan di kawasan TAHURA Gunung Mangkol. Saat ini, masyarakat yang memanfaatkan satwa liar sebagai obat tradisional sudah mulai berkurang dikarenakan sudah adanya pengobatan modern dan penurunan populasi satwa liar. Namun, dalam kelompok-kelompok kecil, masyarakat masih memanfaatkan satwa liar sebagai obat tradisional
    corecore