1,163 research outputs found

    Tinjauan terhadap Pelaksanaan Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar Kecamatan Cimahi Utara Kabupaten Bandung

    Full text link
    Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani di SD, yang meliputi sarana dan peralatan yang digunakan, pencapaian materi progtam pendidikan, dan metoda pengajaran. Metoda yang digunakan adalah metoda deskriftif, dengan teknik observasi langsung kelapangan melalui pengukuran berupa kuestioner. Penelitian dilakukan kepada guru bidang studi Pendidikan Jasmani yang mengajar pada kelas tiga dan empat SD. Di kecamatan Cimahi Utara Kabupaten Bandung, diperoleh 15 SD. Dengan demikian penelitian ini menggunakan sampel random dan data yang terkumpul hanya 15 eksmplar. Hasil dari pengukuran dikumpulkan dan dianalisis dengan menggunakan prosentase. Dari hasil pengolahan data diperoleh; (1) Pencapaian program pendidikan jasmani di SD relatif kecil pada umumnya hanya mencapai 75%. Faktor kurangnya sarana dan peralatan, menjadi salah satu indikator kekurang berhasilanya program pendidikan jasmani di SD. (2) Sebagian besar guru pendidikan jasmani sudah melaksanakan program intrakurikuler sesuai dengan kurikulum. (3) Kreatifitas guru pendidikan jasmani, dalam menyajikan materi pelajaran pada umumnya sudah baik

    Pembentukan Keluarga Shaleh Dalam Komunikasi Islam: Studi Komparasi Penafsiran Al-Qur’an

    Get PDF
    Pembentukan keluarga shaleh seharusnya bukan hanya dimulai ketika dalam masa kandungan, lebih dari itu Islam melalui sumber ajarannya menuntun umatnya untuk memulai membentuk keluarga shaleh dimulai dari cara dan kriteria memilih pasangan hidup yang tepat. Memilih pasangan hidup dan mendidik anak semuanya membutuhkan komunikasi yang ideal sebagaimana yang dianjurkan dalam Al-Quran. Metode  penelitian   yang   akan  penulis   gunakan   adalah komparasi analisis teks terhadap tafsir-tafsir Al-Quran. Teknik pengumpulan data bagi penelitian ini adalah studi perpustakaan yaitu dengan menelaah bahan-bahan dari teori-teori yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas berdasarkan buku-buku yang berhubungan serta dapat mendukung atau menyokong penelitian penulis. Sumber data primer adalah ayat-ayat Al-Quran yang dipilih beberapa ayat-ayat tentang keluarga shaleh dan komunikasi dalam Islam. Hasilnya, ditemukan Kata ‘shaleh’ atau ‘saleh’ sebanyak 143 kali dalam Al-Quran, sedangkan kata ‘keluarga’ ditemukan 67 kali. Setelah dilakukan penelitian maka dapat disimpulkan bahwa Allah menginformasikan dalam Al-Quran dalam membentuk keluarga shaleh sangat dipengaruhi oleh faktor komunikasi baik dalam hidup berindividu maupun kelompok

    Pengembangan (Guru Pendidikan Jasmani) sebagai suatu Profesi Keolahragaan di Indonesia

    Full text link
    Tujuan dari makalah ini untuk mengetahui (1) Apakah profesionalisme dapat meningkatkan pemenuhan kebutuhan hidup yang layak, (2) Apakah Pengaruh jenjang pendidikan terhadap kemampuan menerapkan profesionalisme (3) Apakah kode etik profesi guru pendidikan jasmani dapat diterapkan (4) Apakahada keterkaitan interaksi jenjang pendidikan dan kode etik? Melalui pembahasan, hakikat profesionalisme, guru pendidikan jasmani sebagai suatu profesi keolahragaan, ruang lingkup tugas guru pendidikan jasmani, ilmu yang harus diemban, serta pengembangan. Hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa (1) jika profesionalisme dan kode etik serta undang‐undang guru dilaksanakan secara professional, maka penghasilan guru pendidikan jasmani dapat memenuhi kebutuhan hidup yang layak. (2) Setandarisasi kualivikasi ijasah, merupakan syarat untuk menentukan standar tunjangan profesionalisme. (3) Kode etik profesi guru pendidikan jasmani di Indonesia bisa diterapkan jika semua unsur telah menyadari. (4) Standar kualifikasi pendidikan dan kode etik mempunyai keterkaitan dalam menunjang sikap profesionalisme

    Can a Home-based Cardiac Physical Activity Program Improve the Physical Function Quality of Life in Children with Fontan Circulation?

    Get PDF
    Objective Patients after Fontan operation for complex congenital heart disease (CHD) have decreased exercise capacity and report reduced health-related quality of life (HRQOL). Studies suggest hospital-based cardiac physical activity programs can improve HRQOL and exercise capacity in patients with CHD; however, these programs have variable adherence rates. The impact of a home-based cardiac physical activity program in Fontan survivors is unclear. This pilot study evaluated the safety, feasibility, and benefits of an innovative home-based physical activity program on HRQOL in Fontan patients. Methods A total of 14 children, 8–12 years, with Fontan circulation enrolled in a 12-week moderate/high intensity home-based cardiac physical activity program, which included a home exercise routine and 3 formalized in-person exercise sessions at 0, 6, and 12 weeks. Subjects and parents completed validated questionnaires to assess HRQOL. The Shuttle Test Run was used to measure exercise capacity. A Fitbit Flex Activity Monitor was used to assess adherence to the home activity program. Results Of the 14 patients, 57% were male and 36% had a dominant left ventricle. Overall, 93% completed the program. There were no adverse events. Parents reported significant improvement in their child\u27s overall HRQOL (P \u3c .01), physical function (P \u3c .01), school function (P = .01), and psychosocial function (P  \u3c .01). Patients reported no improvement in HRQOL. Exercise capacity, measured by total shuttles and exercise time in the Shuttle Test Run and calculated VO2max, improved progressively from baseline to the 6 and 12 week follow up sessions. Monthly Fitbit data suggested adherence to the program. Conclusion This 12-week home-based cardiac physical activity program is safe and feasible in preteen Fontan patients. Parent proxy-reported HRQOL and objective measures of exercise capacity significantly improved. A 6-month follow up session is scheduled to assess sustainability. A larger study is needed to determine the applicability and reproducibility of these findings in other age groups and forms of complex CHD

    Al-Muqaddimah Ibn Khaldun: Hubungan Pendidikan dan Peradaban Islam

    Get PDF
    The purpose of writing this article is to find out about Al-Muqaddimah Ibn Khaldun: Relations between Islamic Education and Civilization. This research uses library research. The results of the study show that: 1) Education according to Ibn Khaldun has diverse and universal goals, including increasing the aspects of thinking and knowledge (al-janib al-fikri wa al-ilmi), social aspects (al-janib al-ijtima'i) , in terms of morals (al-janib al-akhlaqi) and physical aspects (al-janib al-jasadi) in addition to the pragmatic aspect (al-janib an-naf'i), 2) the majority of the population of Islamic countries agree to make the Koran 'an al-karim and several matn (texts) of hadith as the first disciplines learned by children, and 3) teaching methods through gradual (tadrij, gradual) and repetition (takrar, repetition), dialogue methods (al-hiwar) and discussion (al-munaqasa), travel methods and methods of teaching Arabic. Relevance with educational goals, curriculum, teaching methods are in accordance with Islamic civilization

    Implikasi Integrasi Sains dan Agama Terhadap Pendidikan Islam

    Get PDF
    The aim of the research is to realize the integration of science and religion in Islamic education. This study uses a qualitative approach, which describes and describes the embodiment of the integration of science and religion in Islamic education. The data collection technique used in this research is library research (Library Research) where library research is the activity of collecting materials related to research originating from the Al-Qur'an, Hadith, books, scientific journals, literature and other publications that are worthy of being used as a source for research that the author will examine. The results of the study show that the implications of Islamic education in the development of science include the following: 1) Islamic aqidah as the basis of science, and 2) Islamic Sharia as a standard for the use of science and 2) Islamic education efforts in dealing with the negative impacts of science, namely: 1) amar ma 'ruf, 2) nahi munkar, and 3) faith in Allah

    Pemanfaatan Metode Differential Intermerometry Synthetic Aperture Radar (DInSAR) untuk Pemantauan Deformasi Akibat Aktivitas Eksploitasi Panasbumi

    Full text link
    Indonesia merupakan negara yang mempunyai kondisi geologis yang unik karena berada pada pertemuan 3 lempeng tektonik besar, yaitu Lempeng Indo-Australia, Lempeng Eurasia dan Lempeng Pasifik. Indonesia juga berada pada zona “Cincin Api Pasifik”, yaitu daerah barisan gunung api vulkanik yang aktif. Wilayah Indonesia yang berada di daerah cincin api pasifik tersebut membawa manfaat yang sangat besar. Salah satu manfaatnya adalah potensi energi panasbumi. Area Lahendong merupakan lapangan panas bumi pertama dan satu-satunya di Sulawesi. Cadangan terbukti reservoir Lahendong adalah sebesar 80 MW dengan potensi pengembangan sebesar 150 MW. Area Lahendong mempunyai karakteristik reservoir low permeability namun memiliki temperatur sangat tinggi. Seperti energi-energi lainnya, energi panasbumi juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang jamak, karena tidak ada energi yang benar-benar sempurna dampak kebermanfaatnya. Salah satu dampak negatif yang dapat terjadi adalah terjadinya deformasi yang disebabkan oleh eksploitasi fluida panasbumi itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk memantau aktivitas dari eksploitasi panasbumi di PLTP Lahendong, Sulawesi Utara dengan metode Differential Interferometric Synthetic Aperture Radar (DInSAR). Sedangkan untuk pengolahannya menggunakan perangkat lunak bebas terbuka (open source software) GMTSAR untuk mengolah data satelit ALOS-PALSAR daerah eksploitasi panasbumi Lahendong. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan proses pemfokusan data SAR, transformasi koordinat ke sistem radar menggunakan infromasi orbit yang teliti, image alignment, interferome dan phase unwrapping menggunakan algoritma SNAPHU. Hasil metode DInSAR mengindikasikan bahwa telah terjadi proses deformasi di sekitar unit 1 dan 2 area eksploitasi panasbumi Lahendong berupa penurunan muka tanah sebesar 3 sampai 4 cm

    Analisis Finansial USAhatani Jeruk Nipis (Citrus Aurantifolia) (Studi Kasus: Desa Marjanji Kecamatan Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai)

    Full text link
    Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana manfaat dari jeruk nipis serta mengulas tentang pendapatan dan USAhatani dari para petani serta apa-apa saja kendala yang dihadapi petani selama melakukan USAhatani. Pada penelitian ini menggunakan alat analisis finansial dengan kriteria-kriteria B/C, NPV dan IRR selain itu juga menggunakan analisis pendapatan USAhatani. Dari hasil analisis kelayakan finansial USAhatani jeruk nipis didapat nilai B/C sebesar 4,19 pada tingkat diskonto sebesar 10 persen dan sebesar 2,56 pada tingkat diskonto 15 persen. Hal ini menunjukkan bahwasanya USAhatani jeruk nipis layak untuk dijalankan. Selanjutnya jika dilihat darri NPV, nilai NPV dari USAhatani jeruk nipis pada tingkat diskonto 10 persen sebesar Rp. 55.345.282 dan pada tingkat diskonto sebesar 15 persen sebesar Rp. 37.961.757. hal ini menunjukkan bahwasanya USAhatani jeruk nipis layak untuk dijalankan karena NPV lebih besar dari pada nol. Selanjutnya jika dianalisis menggunakan IRR nilai IRR pada tingkat diskonto 10 persen maupun 15 persen adalah sebesar 14 persen. Hal ini menggambarkan bahwasanya USAhatani layak untuk dijalankan karena nilai IRR lebih besar dari nilai OCC (6 %)
    corecore