2 research outputs found

    COMMUNITY VULNERABILITY TO FLOOD DISASTER PROBLEMS

    Get PDF
    Flood is an event of flow or stagnation of water in an area that occurs due to the overflow of water from existing canals exceeding the capacity of water disposal caused by high rainfall and the topographical conditions of the area in the form of lowlands to basins, causing physical, social and economic losses. This type of research is qualitative research because the results of this research were obtained from various data collection techniques such as interviews, document analysis, observation and documentation. The population in this study were residents in Tanjung Rejo Village, Medan Sunggal District. The sample is part of the population that has a quality that can represent the entire population. The sampling process was carried out non-randomly (nonprobability sampling) with a purposive sampling technique, namely the method of taking samples based on certain withdrawals. The criteria referred to in this study are local residents who have been affected by floods

    Hubungan Sosial Ekonomi dengan Tingkat Pendidikan pada Masyarakat Pesisir di Desa Pematang Lalang, Kecamatan Percut Sei Tuan: Socio-Economic Relations with Education Levels in Coastal Communities in Pematang Lalang Village, Percut Sei Tuan District

    No full text
    Pendidikan merupakan suatu indikator yang bisa mempengaruhi adanya pertumbuhan ekonomi yang bisa meningkatkan pendapatan di dalam masyarakat, sehingga pendidikan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, begitupun sebaliknya pertumbuhan ekonomi dapat memperlancar pendidikan di dalam suatu daerah maupun perdesaan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif karena hasil penelitian ini di dapatkan dari narasumber dengan melakukan tanya jawab. Adapun desain penelitian yang ditemukan dengan mengumpulkan data yang ada kaitannya dengan variabel yang akan diteliti melalui wawancara,observasi dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah warga pesisir di Daerah Pematang Lalang. Sampel merupakan bagian dari populasi yang mempunyai kualitas yang dapat mewakili keseluruhan populasi. Proses pengambilan sampel dilakukan secara tidak acak (nonprobability sampling) dengan teknik purposive sampling, yaitu cara pengambilan sampel berdasarkan kriteria tertentu. Kriteria yang dimaksud dalam penelitian ini adalah warga setempat yang bekerja nelayan sebanyak 30 responden
    corecore