Utilization of Electrical Energy in Lecture Building at Universitas Bangka Belitung

Electrical energy has become necessary in supporting human life activities, one of which is in higher education institutions. Universitas Bangka Belitung, as one of the public universities in the Province of Bangka Belitung Islands, currently has 12 lecture buildings to provide the best academic services in the 20 available undergraduate programs. Through measurements carried out during lecture activity hours in a few weeks at the main panel in 12 lecture buildings, also obtained the average current, average voltage, and average real power in the R phase, S phase, and T phase. lecture building with sampling data every 15 minutes. Based on measurements, the entire lecture building's electrical energy consumption is in the range 2-5 kWh with electronic equipment used, including air conditioning, LCD computer projectors, and room lightin

Analisis profil penggunaan energi listrik (studi kasus gedung perkuliahan Universitas Bangka Belitung)

Perkembangan di Universitas Bangka Belitung semakin bertambah banyak sehingga kebutuhan listrik meningkat, dari kebutuhan listrik yang terpakai di gedung perkuliahan gedung universitas Bangka Belitung dilakukan pengambilan data, Metode yang digunakan yaitu melakukan pengukuran di 12 gedung perkuliahan secara langsung serta menggunakan peralatan tang amper. Dari hasil pengukuran yang didapatkan arus paling tertinggi terlihat pada fasa R, yaitu Babel I, fasa S tertinggi yaitu Gedung Babel I, dan fasa T tertinggi yaitu Babel IV, dan arus terendah pada fasa R yaitu Babel III, fasa S yaitu Timah I, fasa T yaitu Timah I. Penggunaan tegangan tertinggi pada fasa R, S dan T. Pada fasa R tertinggi yaitu Dharma Pendidikan, fasa S yaitu Dharma Penelitian, fasa T yaitu Babel II. Penggunaan tegangan terendah yaitu pada fasa R adalah Gedung Semangat, pada fasa S adalah Gedung Teladan, pada fasa T yaitu pada Gedung Teladan. Penggunaan daya tertinggi 3 fasa, fasa R tertinggi adalah Babel II, pada fasa S tertinggi yaitu Babel I, fasa T tertinggi gedung Babel IV. Penggunaan terendah pada fasa R yaitu Babel III, fasa S terlihat pada Timah II, dan terendah fasa T adalah gedung Babel III