2 research outputs found
EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN PADA PETANI HORTIKULTURA DI KECAMATAN LIMBOTO
Penelitian ini bertujuan: Untuk menganalisis evaluasi kinerja penyuluh pertanian Di Kecamatan Limboto. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Limboto dari bulan April sampai dengan bulan Juni 2020 dengan jumlah sampel 11 orang penyuluh dan 21 orang petani. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif nilai prestasi kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil penilaian prestasi kerja ditemukan bahwa kinerja penyuluh menurut persepsi penyuluh berada pada kriteria yang baik diperoleh nilai NPK (nilai prestasi kerja) sebesar 79,77% dengan kriteria tiap indikator bahwa indikator persiapan dan evaluasi berada pada kriteria sangat baik dan indikator pelaksanaan penyuluhan berada pada kategori yang cukup baik dengan jumlah total sebesar 86,46% atau dalam kategori baik. Sementara hasil dari persepsi petani berada pada kriteria yang cukup baik dengan skor capaian sebesar 73,67%
Studi Pengembangan Program Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) dan Kaitannya Terhadap Usahatani Jagung di Kecamatan Sumalata Kabupaten Gorontalo Utara
Penelitian bertujuan untuk menganalisis persepsi petani terhadap program Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) kaitannya tehadap keberlanjutan usahatani jagung di Kecamatan Sumalata Kabupaten Gorontalo Utara. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer diperoleh dari hasil observasi, wawancara dan kuisioner. Jumlah sampel 40 orang dengan menggunakan sampling jenuh yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi dijadikan sebagai sampel. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara deskriptif persepsi menunjukan bahwa layanan program rehabilitasi hutan dan lahan (RHL), output program rehabilitasi hutan dan lahan (RHL), dan tindak lanjut program rehabilitasi hutan dan lahan serta persepsi keberlanjutan usahatani jagung berada pada kriteria yang cukup baik. Layanan program rehabilitasi hutan dan lahan (RHL), output program rehabilitasi hutan dan lahan (RHL), dan tindak lanjut program rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap persepsi keberlanjutan usahatani jagung di Kecamatan Sumalata Kabupaten Gorontalo Utara sebesar 57,30%. Secara parsial ditemukan bahwa layanan program dan tindak lanjut program berpengaruh positif dan signifikan terhadap persepsi keberlanjutan usahatani jagung, sementara itu output program berpengaruh positif tidak signifikan terhadap persepsi keberlanjutan usahatani jagung.
Kata Kunci: Program RHL, Konflik, Persepsi petani, Usahatani Jagun