3 research outputs found

    FAKTOR PENDUKUNG DAN FAKTOR PENGHAMBAT KEPUASAN HIDUP PEREMPUAN EMERGING ADULTHOOD YANG MENGALAMI OBESITAS

    Get PDF
    Life satisfaction is one of the predictor to determine one's happiness. The more a person satisfied with life, the happier they are. Many factors can affect life satisfaction. These factors can be from within or from the outside of self. For emerging adult women that in a transition period of being adult can be related to life satisfaction. The changes that occurred during that period and also the obese condition bring out challenges for them. The cognitive process also changes. This study uses qualitative method and also using phenomenology approach. The informant of this study were three women with the ages range 18-25 years old who are obese. The informants are selected by using purposive sampling method and through snowball sampling. In addition, this study used inductive thematic analysis as the data analysis technique. The result shows that the factors that affect life satisfaction of emerging adult women who are obese consist internal factors and external factors. The internal factors are value of life, life experiences, self-control, the attitude when facing events in life, religiosity, and personality; whereas the external factors that affect life satisfaction of emerging adult women who are obese are relationship with others, social support, unpleasant experiences, and also the indictment from family

    Faktor pendukung dan faktor penghambat kepuasan hidup perempuan emerging adulthood yang mengalami obesitas

    No full text
    Kepuasan hidup merupakan salah satu tolak ukur untuk menentukan kebahagiaan seseorang. Semakin seseorang puas dengan hidupnya, maka semakin bahagia seseorang. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan hidup. Faktor tersebut dapat berasal dari dalam diri maupun dari luar diri. Bagi seorang perempuan yang ada pada masa transisi dari masa remaja ke dewasa yang mengalami obesitas erat kaitannya dengan kepuasan hidup. Perubahan-perubahan yang dialami pada masa tersebut dengan diikuti kondisi tubuh yang obesitas tentunya menghadirkan tantangan-tantangan tersendiri bagi mereka. Perubahan-perubahan tersebut melibatkan proses kognitif. Kepuasan hidup sebagai aspek kognitif dari subjective well-being, menjadi salah satu hal dalam hidup yang penting untuk diperhatikan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Informan penelitian ini adalah tiga orang perempuan dengan rentang usia 18-25 tahun yang mengalami obesitas. Pemilihan informan menggunakan metode purposive sampling dan informan penelitian diperoleh melalui snowball sampling. Selain itu, penelitian ini menggunakan teknik analisis data inductive thematic analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan hidup perempuan emerging adulthood yang mengalami obesitas dibagi menjadi 2, antara lain faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yang mempengaruhi kepuasan hidup perempuan emerging adulthood yang mengalami obesitas antara lain nilai hidup, pengalaman hidup, kontrol diri, sikap menghadapi kejadian dalam hidup, religiusitas, dan kepribadian; sedangkan faktor eksternal yang mempengaruhi kepuasan hidup perempuan emerging adulthood yang mengalami obesitas antara lain hubungan dengan orang lain, dukungan sosial, pandangan orang lain, pengalaman tidak menyenangkan, serta adanya tuntutan dari keluarga

    Faktor pendukung dan faktor penghambat kepuasan hidup perempuan emerging adulthood yang mengalami obesitas

    Get PDF
    Kepuasan hidup merupakan salah satu tolak ukur untuk menentukan kebahagiaan seseorang. Semakin seseorang puas dengan hidupnya, maka semakin bahagia seseorang. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan hidup. Faktor tersebut dapat berasal dari dalam diri maupun dari luar diri. Bagi seorang perempuan yang ada pada masa transisi dari masa remaja ke dewasa yang mengalami obesitas erat kaitannya dengan kepuasan hidup. Perubahan-perubahan yang dialami pada masa tersebut dengan diikuti kondisi tubuh yang obesitas tentunya menghadirkan tantangan-tantangan tersendiri bagi mereka. Perubahan-perubahan tersebut melibatkan proses kognitif. Kepuasan hidup sebagai aspek kognitif dari subjective well-being, menjadi salah satu hal dalam hidup yang penting untuk diperhatikan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Informan penelitian ini adalah tiga orang perempuan dengan rentang usia 18-25 tahun yang mengalami obesitas. Pemilihan informan menggunakan metode purposive sampling dan informan penelitian diperoleh melalui snowball sampling. Selain itu, penelitian ini menggunakan teknik analisis data inductive thematic analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan hidup perempuan emerging adulthood yang mengalami obesitas dibagi menjadi 2, antara lain faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yang mempengaruhi kepuasan hidup perempuan emerging adulthood yang mengalami obesitas antara lain nilai hidup, pengalaman hidup, kontrol diri, sikap menghadapi kejadian dalam hidup, religiusitas, dan kepribadian; sedangkan faktor eksternal yang mempengaruhi kepuasan hidup perempuan emerging adulthood yang mengalami obesitas antara lain hubungan dengan orang lain, dukungan sosial, pandangan orang lain, pengalaman tidak menyenangkan, serta adanya tuntutan dari keluarga
    corecore