Analisis Persepsi Mahasiswa PGSD UMS Angkatan 2013 mengenai Pelaksanaan Program Magang FKIP UMS

This study aims to: 1) Describe the implementation of Internship Program FKIP UMS by students PGSD UMS 2013 in Elementary School partners. 2) Describe the students perceptions PGSD UMS 2013 regarding the implementation of the Internship Program FKIP UMS. 3) Reveal the obstacles encountered and solutions undertaken by students PGSD UMS 2013 while conducting Internship Program. 4) Disclose the follow-up which is expected to improve FKIP UMS Internship Program. The research is a qualitative research, with a descriptive design, and phenomenology. The informants are students PGSD UMS 2013, Supervisor Internship and Master Tutors. The results of this research are: 1) Implementation of Student Internship Program PGSD UMS 2013 has been in accordance with the guidelines with the manual. 2) Perception of students on the implementation of the new apprenticeships although first implemented, but has been success by purpose. 3) Barriers happens generally is in communication students and tutors and the ability of the student attends school culture especially classroom management, but if they has a problem, students has been considered readily overcome. 4) Follow-up on the implementation Apprenticeships expect there's always improvement and evaluation of such improvements more effective, deepening understanding of the responsibilities of each part involved in the internship program as well as related implementation time Internship Program to be more studied

MODEL PENDIDIKAN PAULO FREIRE, REFLEKSI PENDIDIKAN IPA SD DI INDONESIA (Relevansi Model Pendidikan Paulo Freire dengan Pendidikan IPA di Sekolah Dasar)

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: proses pendidikan IPA di SD yang sesuai dengan harapan pada saat ini, model pendidikan Paulo Freire, tujuan dari pendidikan Paulo Freire, serta relevansinya dengan pendidikan IPA di SD. Penelitian ini merupakan jenis penelitian library research (penelitian kepustakaan). Sumber data utama diperoleh dari buku, jurnal dan  tulisan  lain yang berkaitan pendidikan IPA di SD dan model pendidikan pembebasan dari Paulo Freire. Teknik pengumpulan data dengan mengidentifikasi informasi dari buku-buku, laporan penelitian terdahulu, jurnal, artikel, web, ataupun informasi lainnya. Penelitian ini menggunakan cara analisis deskriptif. Analisis data  mencakup  penguraian  masalah  sesuai  objek  kajian kemudian dideskripsikan dan dianalisis untuk memperoleh kesimpulan, yaitu 1) pendidikan IPA di SD diarahkan melalui pengalaman langsung, dilakukan secara inkuiri ilmiah dengan mengembangkan keterampilan proses dan sikap ilmiah, 2) Model pendidikan menurut Paulo Freire menyatakan tentang pendidikan dialektis, pendidikan yang membebaskan dan tidak membelenggu, dan c) pendidikan  yang humanisme, yaitu pendidikan yang memanusiakan manusia. Relevansi Pendidikan IPA SD di Indonesia dengan pendidikan Paulo Freire adalah IPA yang dibelajarkan secara inkuiri ilmiah mempunyai aspek pesan yang saling berkesinambungan dengan pemikiran dari Paulo Freire tentang pendidikan yang dialektis, pendidikan yang membebaskan dan bukan membelenggu, serta pendidikan yang humanistis