2 research outputs found
Penilaian Karbon Organik Tanah (Soil Organic Carbon) Pada Tegakan Hutan Taman Nasional Gunung Merbabu (TNG-Merbabu)
Pulau Jawa beriklim tropik basah memiliki beranekaragam tegakan vegetasi. Setiap tegakan vegetasi mempunyai komposisi jenis, umur, serta kerapatan yang bervariasi dan berpengaruh pada tingkat kesuburan tanah. Penelitian ini mengkaji karbon organik tanah (soil organic carbon) dibawah tegakan hutan TNG-Merbabu (pinus, puspa, akasia, bintamin, dan campuran), serta tegalan pada kedalaman tanah 0-30 cm. Metode penelitian menggunakan metode survei dan analisa laboratorium. Pengamatan analisis vegetasi dibuat SPP (Satuan Plot Pengamat) ukuran 50 m x 50 m dan diulang 3 kali, sedangkan karbon organik tanah parameter meliputi : C-Organik dan BD (bulk density) tanah pada kedalaman 0-30 cm (0-10, 10-20, 20-30cm) dan diulang 3 kali. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif, dilanjutkan Uji-F dan Uji DMRT taraf 5%. Hasil penelitian diperoleh kandungan C-organik tanah pada tegakan hutan TNG-Merbabu mengalami penurunan sejalan dengan peningkatan kedalaman tanah (0-10, 10-20, 20-30 cm), C-Organik tanah (kedalaman 0-10 cm) tertinggi pada tegakan puspa (9,53%) dan terendah pada tegakan pinus (2,85%), serta tegalan (2,12%)