Berpikir Kreatif Siswa SMA dalam Memecahkan Masalah Barisan dan Deret

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan berpikir kreatif siswa SMA dalam memecahkan masalah matematis dengan materi Barisan dan Deret. Teknik pengumpulan yang digunakan berupa tes tertulis soal materi barisan dan deret, dokumentasi, dan wawancara. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data secara deskriptif kualitatif, yaitu: (1) Reduksi data; (2) Penyajian Data; dan (3) Penarikan kesimpulan. Pendeskripsian tersebut menggunakan empat indikator, yakni kelancaran (fluency), keluwesan (flexibility), kebaruan (originality), keterincian (elaboration). Penelitian ini dilakukan pada kelas X di salah satu SMAN di Blitar. Selanjutnya, dipilih 2 subjek penelitian yang memenuhi semua indikator berpikir kreatif dan juga mempertimbangkan saran dari guru matematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek memenuhi keempat indikator berpikir kreatif. Pertama, indikator fluency (kelancaran) siswa memberikan 3 alternatif jawaban dengan benar. Kedua, indikator flexibility (keluwesan) siswa memberikan 3 metode penyelesaian. Metode yang digunakan adalah penjumlahan, rumus, dan gambar. Ketiga, indikator originality (kebaruan) siswa menggunakan strategi yang unik dan baru yakni dengan merepresentasikannya dalam gambar. Keempat, indikator elaboration (keterincian) siswa menuliskan 3 alternatif jawaban dengan berbagai ide dan representasi

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS ANDROID SEBAGAI LEARNING EXERCISE MATERI RELASI DAN FUNGSI DI SISWA KELAS VIII SMP/MTs

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Berbasis Android Sebagai Learning Exercise Materi Relasi Dan Fungsi di Siswa Kelas VIII SMP/MTs” ini ditulis oleh Novanda Krisdarani, NIM. 17204163259, pembimbing. Dr. Ummu Sholihah, S.Pd., M.Si. Kata Kunci : Media Pembelajaran, Android, Relasi dan Fungsi, Learning Exercise Perkembangan teknologi yang semakin pesat dalam segala aspek kehidupan pada saat ini memang tidak bisa dihindari tidak terkecuali bidang pendidikan. Adanya perkembangan teknologi ini dapat dimanfaatkan dalam kegiatan pembelajaran sebagai media pembelajaran yang digunakan untuk menyampaikan materi pembelajaran. Salah satu produk perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan adalah kosep m-learning (mobile learning). Konsep m-learning dengan menggunakan perangkat mobile dapat memudahkan siswa dalam membawa perangkat ini kapanpun dan dimanapun karena lebih fleksibel untuk digunakan sebagai media pembelajaran. Tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini smartphone adalah salah satu perangkat yang sangat lekat dengan semua orang. Daya tarik dari smartphone inilah yang harusnya diolah dan dimanfaatkan sebagai suatu media pembelajaran terutama dalam pembelajaran matematika. Adapun tujuan dari penelitian dan pengembangan ini adalah (1) Untuk mengetahui proses pengembangan media pembelajaran matematika berbasis android sebagai learning exercise materi relasi dan fungsi di siswa kelas VIII SMP/MTs. (2) Untuk menghasilkan produk berupa media pembelajaran berbasis android yang efektif dan efisien diterapkan sebagai media pembelajaran matematika pada materi relasi dan fungsi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan. Subjek yang dijadikan penelitian adalah siswa kelas VIII A di MTs Darul Falah Sumbergempol Tulungagung. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Data yang telah diperoleh selanjutnya dianalisis menggunakan teknik analisis validasi, kepraktisan, keefektifan dari media pembelajaran yang dikembangkan. Hasil dari penelitian dan pengembangan ini diperoleh (1) proses pengembangan media sebagai berikut: pengumpulan data, perencanaan, pengembangan draf produk awal, uji coba lapangan awal, merevisi hasil uji coba, uji coba lapangan, penyempurnaan produk hasil uji coba lapangan. (2) media pembelajaran matematika yang dihasilkan dari pengembangan ini dinyatakan efektif dan efisien digunakan sebagai media dalam pembelajaran dikarenakan telah memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif menurut hasil validasi