7 research outputs found

    Pengaruh Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) yang Disertai dengan Peta Konsep terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI TPHP SMK Negeri 2 Gorontalo pada Materi Sistem Koloid

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran project based learning (PjBL) yang disertai dengan peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem koloid. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, dengan desain Posttest-Only Control Group. Sampel berjumlah 46 siswa SMK Negeri 2 Gorontalo yang terdiri dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol yang masing-masing berjumlah 23 siswa. Kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran project based learning (PjBL) yang disertai dengan peta konsep sementara kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. Pengumpulan data menggunakan tes sebagai instrumen, dengan materi sistem koloid. Analisis data dilakukan menggunakan uji t untuk menguji hipotesis penelitian. Berdasarkan hasil statistika diperoleh nilai rata-rata post-test kelas eksperimen dan kelas kontrol masing-masing adalah 81,32 dan 64,43. Hasil analisis data untuk hasil belajar menunjukkan bahwa dalam taraf signifikan 0,05 diperoleh nilai thitung > ttabel atau (16,96 > 1,681) maka H0 ditolak atau dengan kata lain menerima H1. Maka dengan demikian penggunakan model pembelajaran project based learning (PjBL) yang disertai dengan peta konsep berpengaruh terhadap hasil belajar siswa

    Penerapan Model Learning Cycle pada Materi Laju Reaksi untuk Meningkatkan Hasil Belajar

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IPA1 SMA Negeri 1 Tapa pada materi laju reaksi melalui penerapan model Learning Cycle. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, tahap tindakan, tahap pengamatan, dan tahap refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPA1 SMA Negeri 1 Tapa semester ganjil tahun ajaran 2016/2017 dengan jumlah siswa 23 orang yang terdiri dari siswa laki-laki 8 orang dan siswa perempuan 15 orang. Sumber data berasal dari guru dan siswa yang diperoleh melalui observasi dan tes. Tes yang digunakan adalah tes essay, jumlah soal sebanyak 10 nomor. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan pada siklus I Aktivitas siswa adalah 40,82% dan meningkat menjadi 80,85% pada siklus II. Hasil belajar siswa dimensi pengetahuan pada siklus I adalah 43,48% meningkat menjadi 82,60% pada siklus II. Kesimpulan, penerapan Learning cycle dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi laju reaksi kelas XI IPA1 SMA Negeri 1 Tapa

    Validitas Perangkat Pembelajaran Materi Ikatan Kimia Berbasis Model Pembelajaran Pemaknaan untuk Melatihkan Sensitivitas Moral Siswa SMA

    Full text link
    Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran materi ikatan kimia berbasis model pembelajaran pemaknaan yang valid untuk melatihkan sensitivitas moral siswa SMA. Pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan model 4D (Four D). Hasil penelitian yang didapatkan, yaitu perangkat pembelajaran yang dikembangkan meliputi buku siswa, RPP, LKPD, dan angket sensitivitas moral telah memiliki validitas dengan kategori sangat valid. Hasil penelitian telah menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran materi ikatan kimia berbasis model pembelajaran pemaknaan valid untuk melatihkan sensitivitas moral siswa SMA

    Pengaruh Model Pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) Disertai Media Kartu Pintar terhadap Prestasi Belajar Siswa pada Materi Larutan Penyangga Kelas XI di SMA Negeri 1 Kabila

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan model pembelajaran NHT disertai media kartu pintar dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa pada materi larutan penyangga. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah posttest –only control design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh kelas XI MIA SMA Negeri 1 Kabila dan sampel dalam penelitian ini yakni kelas XI MIA 3 dengan jumlah siswa 29 sebagai kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran NHT disertai media kartu pintar dan kelas XI MIA 4 dengan jumlah siswa 29 sebagai kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran konvensional disertai tanya jawab. Pengumpulan data penelitian menggunakan instrumen tes berupa tes objektif beralasan sebanyak 20 butir soal. Analisis data menggunakan kriteria pengujian hipotesis yaitu terima H0 jika thitung < ttabel atau tolak H0 jika thitung > ttabel. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai (thitung = 4,43 dan ttabel = 2,003), maka Ho ditolak dan H1 diterima. Hal ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) di sertai media kartu pintar terhadap prestasi belajar siswa

    Identifikasi Miskonsepsi Siswa Kelas XI IPA 1 di SMA Negeri 3 Gorontalo Utara pada Konsep Larutan Penyangga

    Full text link
    Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yang bertujuan untuk mengidentifikasi miskonsepsi siswa terhadap konsep larutan penyangga. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas XI IPA 1 di SMA Negeri 3 Gorontalo Utara menggunakan tes piihan ganda (multiple choice) dengan alasan terbuka. Instrumen ini dapat membedakan antara siswa yang tahu konsep, tidak tahu konsep dan miskonsepsi. Pengamblan sampel dilakukan dengan cara sampling jenuh. Hasil penelitian secara keseluruhan menunjukkan bahwa miskonsepsi siswa kelas XI IPA 1 di SMA Negeri 3 Gorontalo Utara pada konsep larutan penyangga berada pada kategori tinggi yaitu nilai rata-rata sebesar 44,17%, tahu konsep nilai rata-rata 10,8%, tahu konsep tetapi kurang yakin nilai rata-rata 2,13% dan tidak tahu konsep nilai rata-rata sebesar 42,9%
    corecore