4 research outputs found

    Media Sosial Sebagai Sarana Promosi di perpustakaan Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

    Get PDF
    Berkembangnya teknologi di masyarakat ikut mengubah layanan yang ada di perpustakaan. Layanan perpustakaan yang masih konvensional biasanya hanya mengandalkan papan pengumuman maupun brosur untuk menyebarkan informasi. Setelah adanya covid 19 media sosial sangat berperan penting dalam penyebaran informasi yang dibutuhkan oleh pemustaka. Hadirnya media sosial seperti facebook dan instagram, mampu mendekatkan atau menjembatani anatara pustakawan dan pemustakanya. Perpustakaan Unisa Yogyakarya memiliki media sosial seperti Instagram, Facebook, Youtube Channel, Website dan Hotline perpustakaan untuk berkomunikasi kepada pemustaka dan sebagai media promosi perpustakaan. Manfaat atau dampak yang dirasakan oleh Perpustakakan Unisa Unisa Yogyakarta setelah menggunakan sosial media adalah pengguna perpustakaan dapat mendapatkan informasi tentang perpustakaan walaupun tidak berkunjung ke perpustakaan, karena jangkauan media sosial yang luas

    Pengaruh Promosi Perpustakaan terhadap Pemanfaatan Layanan Sirkulasi di Perpustakaan UNISA Yogyakarta

    Get PDF
    Promosi bisa dilakukan sebagai salah satu media untuk mempublikasikan dan mengajak pengguna agar memanfaatkan layanannya. Perpustakaan UNISA Yogyakarta sudah melakukan berbagai promosi selama ini. Akan tetapi, efek pandemi Covid-19 yang banyak menggunakan media serba online, membuat penurunan jumlah pengunjung yang memanfaatkan layanan sirkulasi. Meningkatnya jumlah pengunjung yang tidak sebanding dengan jumlah peminjam buku, menjadi latar belakang dilakukannya penelitian ini. Penelitian ini berjenis kuantitatif dengan korelational, yang dilakukan pada bulan Desember 2022 sampai Januari 2023 di Perpustakaan UNISA Yogyakarta. Pengumpulan data dengan observasi, dokumentasi, dan angket kuesioner. Subyek penelitiannya seluruh elemen kampus. Populasinya adalah pemustaka yang memanfaatkan layanan sirkulasi sejak 1 September – 15 Desember 2022, sejumlah 384 orang. Penentuan sampel secara randown sampling, diambil 10%nya, yaitu 39 orang. Analisis data melalui uji validitas, reliabilitas, deskriptif, normalitas, linearitas, dan uji hipotesis. Komponen promosi perpustakaan dalam instrument akreditasi digunakan sebagai dasar dalam penelitian ini. Teori (Saracevic & Kantor, 1997) R-I-R (Reason-Interaction-Reslut) juga digunakan untuk mengetahui pemanfaatan layanan sirkulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh promosi perpustakaan terhadap pemanfaatan layanan sirkulasi di Perpustakaan UNISA Yogyakarta. Promosi agar lebih ditingkatkan. Begitu pula kerja sama dengan dosen dan ketua prodi, agar promosi lebih efektif dan efisien, guna meningkatkan pemanfaatan layanan sirkulasi

    Menuju Kepustakawanan Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah Berkemajuan

    Get PDF
    Perpustakaan memerlukan dukungan sumber daya manusia unggul dan professional yaitu pustakawan yang berkompeten dalam pengadaan bahan pustaka. Tulisan ini bertujuan memaparkan berbagai kompetensi yang dimiliki pustakawan layanan teknis khususnya pustakawan pengembangan koleksi. Kompetensi yang harus dimiliki oleh pustakawan meliputi kompetensi umum dan inti. Kompetensi umum yaitu penguasaan terhadap komputer, menyusun rencana kerja, dan membuat laporan kerja. Sedangkan kompetensi inti pustakawan pengembangan koleksi adalah melakukan seleksi koleksi dan pengadaan koleksi. Pustakawan pengembangan koleksi mempunyai kompetensi dalam menyeleksi bahan pustaka dengan melakukan identifikasi, menilai dan menentukan koleksi untuk keperluan pengadaan dan pengembangan berdasarkan kebijakan yang diberlakukan di perpustakaan lembaga dia bertugas. Kompetensi pustakawan dalam melakukan pengadaan koleksi mulai dari merencanakan, melaksanakan dan membuat laporan pengadaan koleksi
    corecore