3 research outputs found

    PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PT. PLN (PERSERO) ULP TANJUNG KARANG

    Get PDF
    This study aims to determine the effect of competence and motivation on employee performance at PT. PLN (Persero) ULP Tanjung Karang. The main source for the success of the task in an effort to increase work productivity. The respondents of this research were all employees of PT. PLN (Persero) ULP Tanjung Karang, totaling 30 respondents. Data collection using SPSS version 25.0. Based on the results of the discussion obtained multiple linear regression equations. The coefficient of determination test is 0.417. The test results show that competence has a significant effect on employee performance, motivation has a significant effect on employee performance with the f test results at a significant level of 0.000 simultaneously showing competence and motivation have a positive and significant effect on employee performance

    PENGELOLAAN PROGRAM BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) DI SEKOLAH DASAR NEGERI I PATUK KABUPATEN GUNUNGKIDUL

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan program bantuan operasional sekolah (BOS), hambatan dalam pengelolaan program bantuan operasional sekolah (BOS), cara mengatasi hambatan dalam pengelolaan program bantuan operasional sekolah di Sekolah Dasar Negeri I Patuk Kabupaten Gunungkidul. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan penyajian secara deskripsi. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, bendahara BOS (guru yang ditugaskan mengelola dana BOS, dan tim monitoring manajemen BOS Kota/Kabupaten. Data diperoleh dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Proses analisis data dilakukan dengan mereduksi data, kemudian data disajikan, dan selanjutnya dibuat kesimpulan, sedangkan keabsahan data dengan menggunakan triangulasi sumber dan metode. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. (1) Pengelolaan program bantuan operasional sekolah (BOS) terdiri dari : perencanaan penggunaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) meliputi penyusunan RAPBS, identifikasi kebutuhan sekolah yang akan didanai dengan dana BOS, dan perencanaan sumber daya manusia pengelola BOS. Pelaksanaan penggunaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) meliputi kegiatan penyaluran dana BOS, penggunaan dana BOS yang disesuaikan dengan RAPBS. Evaluasi penggunaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) terdiri dari kegiatan pelaporan, monitoring, dan pengawasan. Kegiatan pelaporan dalam bentuk laporan penggunaan dana BOS yang dibuat oleh bendahara setiap triwulan. Kegiatan monitoring dan pengawasan dilakukan oleh kepala sekolah dan tim monitoring manajemen BOS Kota/Kabupaten dengan memeriksa laporan keuangan setiap triwulan dan pengawasan terhadap setiap kegiatan di sekolah. (2) Hambatan dalam pengelolaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) yaitu besarnya dana BOS kurang mencukupi kebutuhan sekolah, terjadi keterlambatan dan kesulitan dalam pembuatan laporan penggunaan dana BOS karena kurangnya waktu dan pengetahuan bendahara dalam mengelola keuangan. (3) cara mengatasi hambatan kekurangan dana BOS yaitu dengan menarik iuran sukarela dari orang tua siswa. Upaya yang dilakukan oleh sekolah untuk mengatasi keterlambatan pembuatan laporan yaitu dengan cara membantu bendahara BOS dalam pembuatan laporan keuangan
    corecore