3 research outputs found

    Pengaruh Roa, Der, Eps terhadap Return Saham Perusahaan Food And Beverage Bei

    Full text link
    Return adalah tujuan dari investor untuk berinvestasi di pasar modal. Investor melakukan berbagai cara agar bisa mendapatkan return yang sesuai diinginkan, dengan melakukan analisis sendiri pada perilaku perdagangan suatu saham, ataupun dengan menggunakan sarana yang sudah disediakan dari analis di pasar modal. Informasi-informasi yang dapat digunakan sebagai tolak ukur tingkat return saham Perusahaan yang diteliti adalah ROA, DER, dan EPS. Perusahaan food and beverage dipilih sebagai populasi yang digunakan dalam penelitian ini yang terdaftar di BEI periode 2008-2012. Teknik purposive sampling digunakan untuk mendapatkan jumlah sampel. Berdasarkan teknik tersebut, 10 Perusahaan diperoleh sebagai sampel. Teknik analisis regresi linier berganda digunakan dalam penelitian ini dengan hasil bahwa semakin tinggi tingkat ROA dan EPS, maka semakin tinggi juga return sahamnya, hanya DER yang memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap return saham

    Studi Peristiwa Tragedi Sarinah Terhadap Pasar Modal Indonesia

    Full text link
    This study aims to know the Indonesian capital market reaction to the attack on Sarinah area by looking at the average abnormal return and the difference in the average abnormal return before the event and after the attack in the region Sarinah. This study uses a sample of 45 companies listed in the LQ45 index period August 2015 to in January 2016. The data were analyzed with a mean adjusted model approach is used to find abnormal returns, subsequent test results of data analysis using t-test and paired sample t-test , The study found that there is a negative market reaction occurs on D+5, D+4, D+2, D+1, D0, D-3 and D-5 evidenced by the average abnormal return is statistically significant. Furthermore, the test results data using paired samples t-test showed that there is no significant difference between the average abnormal return obtained all companies listed in LQ45 index in the Indonesia Stock Exchange before and after the attack in the region Sarinah
    corecore