48 research outputs found

    Sunset policy dan tax amnesty di indonesia

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana perubahan pendapatan pajak dan kepatuhan wajib pajak di Indonesia sebelum dan sesudah penerapan Sunset Policy pada tahun 2008 dan Tax Amnesty pada tahun 2016, sebagai bukti keberhasilan kebijakan tersebut. Meski efisiensi masing-masing kebijakan berbeda, namun program Sunset Policy dan Tax Amnesty terbukti efisien dalam meningkatkan pemungutan dan kepatuhan pajak. Jelas bahwa Sunset Policy memiliki kekuatan yang jauh lebih besar untuk meningkatkan penerimaan dan kepatuhan pajak daripada kebijakan Tax Amnesty. Namun dapat dikatakan bahwa baik Sunset Policy maupun Tax Amnesty telah berhasil meningkatkan penerimaan pajak bagi negara dalam waktu yang relatif singkat sekaligus meningkatkan kesadaran wajib pajak. Akibatnya, kepatuhan wajib pajak meningkat, khususnya dalam penyampaian SPT Tahunan

    Tax evasion dan peran konsultan pajak dalam pencegahannya Studi kasus di wilayah kantor pelayanan pajak pratama kota samarinda

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana fenomena tax evasion dan peran konsultan pajak dalam pencegahannya di Kantor Wilayah KPP Pratama Samarinda. Hal ini didasarkan masih banyaknya jumlah Wajib Pajak yang diperiksa terkait tax evasion dalam periode 2016-2019. Tetapi adanya pelanggaran tersebut tidak bisa disalahkan sepenuhnya kepada Wajib Pajak dikarenakan kurangnya pengetahuan Wajib Pajak itu sendiri terkait sistem dan peraturan perpajakan. Dikarenakan kurangnya pengetahuan tersebut, membuat beberapa Wajib Pajak memilih menggunakan jasa konsultan pajak untuk membantu pelaksanaan kewajiban perpajakannya. Tetapi adanya financial dependency antara konsultan pajak dengan kliennya membuat konsultan pajak tak jarang mengikuti keinginan klien untuk melakukan pelanggaran pajak. Penelitian ini menggunakan teori Planned Behavior dengan metode kualitatif. Objek dalam penelitian ini yaitu informan Wajib Pajak Badan dan Pribadi serta konsultan pajak resmi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa informan Wajib Pajak Badan dan Pribadi menggunakan jasa konsultan pajak dikarenakan pengetahuan perpajakan konsultan pajak yang memadai, serta dapat membantu efektifitas dan efisiensi kerja Wajib Pajak. Wajib Pajak juga cenderung memilih menggunakan honest consultant yang dapat memberikan saran konservatif. Begitupun para konsultan pajak lebih memilih untuk mengedukasi dan memberikan saran konservatif dengan melakukan tax planning

    Efektivitas penagihan pajak dengan surat teguran dan surat paksa terhadap penerimaan pajak pada kantor pelayanan pajak (kpp) pratama di balikpapan

    Get PDF
    The purpose of this research is to know the effectiveness of the tax collection by the warning letter and distress warrant in KPP Pratama Balikpapan in order to increase tax revenue. And to know the contribution of the tax collection  by the warning letter and distress warrant to the disbursement of tax arrears at KPP Pratama Balikpapan. The methode used in this research are descriptive analysis, effectiveness ratio and the ratio of contributions to the data collection techniques such as observation, interviews, and documentation. This research found that the collection tax by the warning letter and distress warrant in KPP Pratama Balikpapan could be classified as enough effective. And to the contribution to the disbursement of tax arrears is still lacking. so much needed improvement in the tax collectionKeyword: Effectiveness, Tax billing, Warning letter, Distress warrant, and Tax Revenue.

    Pengaruh penerapan sistem elektronik bagi wajib pajak terhadap kualitas pelayanan administrasi perpajakan

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh penerapan sistem elektronik bagi wajib pajak terhadap kualitas pelayanan administrasi perpajakan pada KPP Pratama Samarinda. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif.  Sumber data diperoleh dari data primer dan data sekunder dengan metode menyebarkan kuesioner serta mendapatkan jumlah wajib pajak terdaftar. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode accidental sampling. Jumlah sampel ditentukan sebanyak 100 wajib pajak. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah Partial Least Square (PLS). Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan maka diperoleh kesimpulan bahwa variabel penerapan sistem elektronik e-Registration, variabel penerapan sistem elektronik e-SPT, dan variabel penerapan sistem elektronik e-Filing berpengaruh signifikan terhadap variabel kualitas pelayanan administrasi perpajakan

    Penerapan standar akuntansi keuangan entitas tanpa akuntabilitas publik (sak etap) pada penyusunan laporan keuangan

    Get PDF
    The financial statement is the primary means of communicating financial information to parties outside of the company, which contains the results of the accounting process that can be used as a means of communication between financial information and or activity of a company with the parties concerned with the information or corporate activity. in this case, the local cigarette company as entity the publishes general purpose financial statement for external users is expected to make a financial report in accordance with the standard, it is the standards of financial accounting entity without public accountability (SAK ETAP). the purpose of this study is to investigate the compilation and presentation of financial statement by an entitys financial accounting standards without public accountability (SAK ETAP), as well as the obstacles encountered in its application. this study used a qualitative research case study method. the steps are taken to obtain the information is by interview and documentation. the result of this study indicate that CV Aba Komputer financial statemen has not implement accounting standars entities without public accountability (SAK ETAP) and it is because the company has the limitation of knowlegde and human resources.Keyword: Financial statements, SAK ETA

    Analisis Kinerja Keuangan Berdasarkan Rasio Likuiditas dan Profitabilitas Serta Solvabilitas pada PT Bina Karya Nuansa Sejahtera di Samarinda

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan PT Bina Karya Nuansa Sejahtera pada tahun 2013 sampai tahun 2015 berdasarkan rasio likuiditas dan profitabiitas serta solvabilitas. Current ratio dari tahun 2013 ke tahun 2014 menurun sebesar 0,19% dan meningkat pada tahun 2015 sebesar 3,15%. Quick Ratio dari tahun 2013 ke 2014 menurun sebesar 0,32% dan meningkat pada tahun 2015 sebesar 3,19%. Cash Ratio dari tahun 2013 ke tahun 2014 menurun sebesar 0,05% dan 0,03% pada tahun 2015. Semakin tinggi current ratio, quick ratio, dan cash ratio, maka semakin besar kemampuan perusahaan untuk melunasi hutang-hutangnya. Rasio solvabilitas untuk debt to total asset ratio tahun 2013 ke tahun 2014 meningkat sebesar 4,13% dan pada tahun 2015 meningkat sebesar 0,7%. Debt to equity ratio mengalami peningkatan di tahun 2013 ke tahun 2014 sebesar 567,3% dan pada tahun 2015 meningkat sebesar 173%. Keadaan merugikan bagi perusahaan karena semakin besar jumlah pinjaman yang digunakan. Rasio profitabilitas, kemampuan perusahaan juga efisien karena pada tahun 2013 sampai tahun 2015 untuk return on equity, return on asset, net profit margin, meningkat

    Analisis penerapan metode pencatatan dan penilaian persediaan pada pt. laut timur ardiprima samarinda

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pencatatan dan penilaian persediaan pada PT. Laut Timur Ardiprima Samarinda sesuai dengan standar akuntansi keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) Bab 11 Tentang persediaan. Alat analisis yang digunakan adalah metode deskriptif metode analisis komparatif dengan cara membandingkan standar akuntansi keuangan Entitas Publik tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) Bab 11 Tentang persediaan yang meliputi pencatatan dan penilaian persediaan yang dilakukan oleh PT Laut Timur Ardiprima Samarinda. Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh, yaitu pencatatan persediaan pada PT. Laut Timur Ardiprima Samarinda sesuai dengan standar akuntansi keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) Bab 11 Tentang Persediaan yaitu persediaan logging menggunakan metode Perpetual, dimana perusahaan telah mengatur pencatatan dalam inventarisasi yang dilakukan setiap transaksi kartu sehingga final saldo dapat diketahui setiap transaksi. Penilaian persediaan yang dilakukan oleh PT Samarinda Ardiprima East Sea belum sesuai dengan standar akuntansi keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) Bab 11 Tentang Persediaan. Perbedaan tersebut dapat dilihat pada masing-masing jenis persediaan Pantane Anti-Dandruf 70 ml, 400 ml, Sunrise Downy Vicks F44 27ml H&S S&S Dandruf dan 70 ml, perbedaannya berfluktuasi sebagai berikut: Anti-Dandruf Pantane 70 ml pengalaman lebih lanjut Catatan sebesar Rp . 1.612.800, Downy Sunrise mengalami sedikit perbedaan yang dicatat adalah Rp. 9,460.000, Vicks F44 27ml mengalami selisih Rp. H&S dan Dandruf 97.600 S&S 70 ml pengalaman kurang perbedaan yang dicatat adalah Rp. 683.100, jadi jika akumulasi penilaian harga pasokan bahan pokok mengalami sedikit perbedaan dicatat adalah Rp. 8.627.900. Perbedaannya adalah karena perusahaan dalam menilai harga pasokan bahan pokok yang sangat tidak konsisten. Kesimpulan dari penelitian ini adalah PT. Laut Timur Ardiprima Samarinda dalam melakukan pencatatan persediaan menggunakan metode yang memenuhi standar Entitas akuntansi keuangan abadi Tanpa akuntabilitas publik (SAK ETAP) Bab 11 Tentang Inventaris. PT East Sea Ardiprima Samarinda tidak konsisten dalam menilai biaya persediaan barang jadi perbedaan harga persiapan pokok dan nilai persediaan akhir. Harga pasokan bahan pokok yang menyebabkan penilaian tidak dapat dikatakan sesuai dengan standar akuntansi Entitas keuangan Tanpa akuntabilitas publik (SAK ETAP) Bab 11 Tentang persediaan

    Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, dan Sanksi Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi yang Melakukan Kegiatan Usaha dan Pekerjaan Bebas di Kota Samarinda

    Get PDF
    The number of tax payers is increase for years. But, it is not balanced with the level of tax compliance. The compliance problem becomes an obstacle in optimizing the tax revenue. This study examines the level of compliance of individual taxpayers conducting business and professional services in Samarinda by using several independent variables such as awareness of the taxpayer, the service tax authorities and tax penalties. The population of this study is individual taxpayers conducting business and professional services in Samarinda. Based on data from the KPP Pratama Samarinda, until July 2016 there were 35.445 individual taxpayers conducting business and free job retention. Sampling was done by incidental sampling method. The number of sample is 100 people. Primary data collection method used is a survey method using questionnaires media. Data analysis techniques used in this study is the technique of multiple regression analysis. Based on the results of the analysis undertaken concluded that awareness of the taxpayer, and tax penalties had significant and positive impact on taxpayer compliance. The service tax authorities had no significant and negative impact on taxpayer compliance.Keywords: Tax compliance, the taxpayer awareness, the service tax authorities and tax penalties

    Analisis perlakuan akuntansi aset tetap pada perum damri samarinda

    Get PDF
    Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa Pencatatan pada pembelian Bus di Perum DAMRI Samarinda tidak sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No.16, karena perusahaan mencatat harga perolehan sebesar Rp9.747.360.000, tetapi menurut PSAK No.16, harga perolehan aset tetap adalah sebesar Rp10.889.282.834, sehingga ada perbedaan pengakuan harga perolehan menurut Perum DAMRI Samarinda dengan PSAK No.16. selisih antara pengakuan biaya perolehan dengan selisih Rp1.141.922.834. Penyusutan aset berwujud dari DAMRI Samarinda Perum Bus terjadi perbedaan antara perhitungan penyusutan berdasarkan DAMRI Perum Samarinda dengan perhitungan penyusutan berdasarkan analisis menggunakan PSAK No.16. Perhitungan penyusutan aset tetap bus berdasarkan Perum DAMRI adalah sebesar Rp1.218.420.000 sedangkan berdasarkan analisis menggunakan PSAK No.16 sebesar Rp1.361.160.354, menghasilkan perbedaan atau perbedaan dalam jumlah penyusutan sebesar Rp142.740.354. Perbedaan tersebut disebabkan oleh DAMRI Perum Samarinda mengakui harga perolehan berdasarkan harga beli dan tidak mengkapitalisasi biaya yang harus dikapitalisasi, tetapi biaya tersebut diakui sebagai beban operasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Perlakuan Akuntansi Aset Tetap, khususnya kendaraan bus DAMRI Samarinda Perum tidak dapat dikatakan sesuai dengan PSAK No.16 karena masih ada kesalahan dalam mengenali harga perolehan yaitu biaya yang harus diakui. sebagai harga perolehan tetapi Perum DAMRI Samarinda membebankan biaya dalam biaya operasi. Selain biaya penyusutan biaya juga mengalami perbedaan

    PENGARUH INDEPENDENSI, ETIKA AUDIT DAN FEE AUDIT TERHADAP KUALITAS AUDIT AKUNTAN PUBLIK DI KALIMANTAN TIMUR

    Get PDF
    Mita Pranata Munthe.2018.The Influence of Independency, Audit Ethics, and Audit Fee to Audit Quality of Public Accountant In East Kalimantan. Supervised by Dr. Cornelius Rantelangi, S.E., M.M., Ak.,CA.,BKP and Mr. Agus Iwan Kesuma, S.E.,M.A . This research purposed to examine the influence of independency, audit ethics and audit fee to audit quality of public accountant. The type of this research is descriptive qualitative with primary data source which is questionnaire technique. The technique of the sampling is purposive sampling with amounts of the sample are 71 respondents. The analysis technique of this research is multiple linear regression analysis with the equation of regression Y = 14,601 + 0,291X1 + 0,550X2 + 0,202X3.. In this research conducted data quality test, classical assumption test and hypothesis test either partially or simultaneously with significance level (?) is 0,050 (5%). The result of this research obtained number of statistical significance (Sig.) for independency, audit ethics, and audit Fee are 0,003; 0,000; and 0,027 which the values of statistical significance are smaller than the value of significance test (?) (Sig. < 0,05). From this research can be concluded that independency, audit ethics, and audit fee affect positively and significantly toward audit quality of public accountant in east Kalimantan either partially or simultaneously Keywords : Independency, Audit Ethics, Audit Fee and Audit Qualit
    corecore