14 research outputs found

    PENGARUH PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP NIAT BERWIRAUSAHA

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk menganalisis pengaruh Pendidikan Kewirausahaan Terhadap Niat Berwirausaha; (2) untuk menganalisis pengaruh Theory Reasoned Action (TRA) Terhadap Niat Berwirausaha; dan (3) untuk menganalisis pengaruh Pendidikan Kewirausahaan Terhadap Niat Berwirausaha yang dimediasi oleh Theory Reasoned Action (TRA). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis dengan pendekatan kuantitatif. Metode deskriptif analitis dipilih untuk memberikan gambaran atau pemahaman secara sistematis, faktual, dan akurat yang  menjelaskan pengaruh dan hubungan (korelasi) di antara variabel-variabel yang ada, sementara pendekatan kuantitatif adalah dalam pengertian bahwa dalam penelitian ini sebelumnya dilakukan pengolahan data hasil survey atau kuesioner dimana merupakan data kualitatif yang diangkakan untuk dapat dilanjutkan dengan pengujian statistik. Kuesioner didistribusikan kepada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Pamulang dengan jumlah siswa keseluruhan 97 siswa, menggunakan jejaring komunikasi social media yang dimiliki peneliti.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendidikan kewirausahaan dengan dimensi know how, know who, dan know why memiliki pengaruh terhadap seluruh dimensi TRA yang terdiri dari Perceived Behavioral Control (PBC), Subjective Norm, dan Attitude. Variabel TRA menunjukkan bahwa hanya dimensi Attitude yang memiliki pengaruh positif terhadap Niat Berwirausaha. Hasil mediasi menunjukkan Variabel TRA dengan dimensi Attitude menjadi variabel mediasi antara pengaruh Pendidikan Kewirausahaan terhadap Niat Berwirausaha. Untuk itu, maka disarankan bagi dosen pendidikan kewirausahaan untuk memunculkan ide-ide kreatif mahasiswa selama perkuliahan. Bagi peneliti lanjutan untuk diadakan penelitian lanjutan dengan cakupan responden yang lebih luas. Bagi universitas pamulang lebih mendukung proses kreatif mahasiswa dengan menyediakan sarana prasarana yang menunjang mereka untuk berwirausaha.Kata Kunci: Pendidikan Kewirausahaan, Berwirausah

    Efektivitas E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Mata Kuliah Teori Ekonomi Mikro (Studi Pada Kegiatan Rpl Daring Dengan Ikip Gunung Sitoli)

    Get PDF
    The purpose of this study was to determine the effectiveness of E-learning as a Learning Media for Microeconomic Theory Courses (Studies on Online RPL Activities with IKIP Gunung Sitoli). This study refers to a quantitative research approach with a quasi-experimental approach. The trial subjects in this study were students who were involved in the Online RPL for the Microeconomic Theory Course, totaling 20 students. The prerequisite test used is the normality test. Test the hypothesis to determine the effectiveness of e-learning as a medium of learning in microeconomic theory courses with the statistical technique of Paired Sample T Test. Based on the test results indicate that the data is normally distributed, with the Shapiro-Wilk sig pretest value of 0.074 0.05 and the posttest sig value of 0.18 0.05. The value of sig 0.000 0.05 (5 %), means that H0 is rejected. Thus e-learning as a learning medium in microeconomic theory courses can be said to be effective

    POLA KONSUMSI KARYAWAN ALFAMART RAWA BUNTU SELATAN F

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pola konsumsi berdasarkan kebutuhan yang dialami oleh karyawan Alfamart Rawa Buntu Selatan F, baik dari segi pola konsumsi makanan dan non makanan mereka apakah termasuk jenis prilaku konsumsi yang rasional atau irasional. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif fenomenologi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara kepada tiga orang key informan dan tiga orang yang terdekat yang disebut dengan informan dan juga dengan observasi secara langsung serta dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan adalah Reduksi data, Penyajian dan Simpulan Verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pola konsumsi satu Key Informan dinyatakan rasional. Hal ini disebabkan karena pendapatan yang diperolehnya lebih besar apabila dibandingkan dengan pengeluaran yang dikeluarkan untuk kegiatan konsumsi baik konsumsi makanan dan juga non makanan. Dua key informan lainnya dinyatakan irasional. Hal tersebut disebabkan oleh besarnya pengeluaran yang mereka keluarkan untuk melakukan konsumsi makanan dan non makanan tidak sebanding dengan besarnya pendapatan yang mereka terima setiap bulannya

    POLA PERILAKU KONSUMSI KARYAWAN YANG BEKERJA DI SEKTOR FORMAL (Studi Pada Wilayah Kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola konsumsi kebutuhan harian karyawan karyawan yang bekerja di sektor formal dari makanan dan non makanan maka peneliti ingin tahu pola konsumsi makanan dan non makanan karyawan  apakah rasional atau irasional studi di Kecamatan Kebun Jeruk Jakarta Barat. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan penelitian kualitatif teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara mendalam dengan 5 informan dan 3 key informan dan dokumentasi dengan subjek penelitian ini adalah karyawan yang bekerja di sektor formal di Kecamatan Kebun Jeruk Jakarta Barat. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan Model redukasi data, penyajian data, dan verifikasi atau pengambilan kesimpulan. Teknik kebsahan data menggunakan Kredibilitas data yaitu dengan Triangulasi dan Member Checking. Setelah peneliti melakukan proses wawancara, observasi dan dokumentasi dan menghubungkan hasil wawancara dengan teori maka dapat ditarik  kesimpulan bahwa Pola perilaku konsumsi karyawan yang bekerja di sektor formal di Kecamatan Kebun Jeruk Jakarta Barat  dapat disimpulkan bahwa hasilnya adalah rasional  dengan presentase 60% dan tingkat irasional dengan presentase sebesar 40%. Meskipun terdapat beberapa indikator yang masuk kedalam irasional, diantanya adalah pola konsumsi, fashion dan liburan.Kata Kunci : pola perilaku konsumsi, karyawa

    PENINGKATAN EKONOMI KELUARGA MELALUI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DENGAN MEMBUAT SANDAL HIAS

    Get PDF
    ABSTRAK Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini, selain sebagai pemenuhan kewajiban melakukan Tridharma Perguruan Tinggi juga sebagai wujud kepedulian akademisi kepada warga masyarakat sekitar untuk membangun ekonomi keluarga sebagai fundamental membangun perekonomian bangsa. Pendekatan metodologi yang digunakan pada pengabdian kepada masyarakat ini dengan pendekatan penyuluhan dan pelatihan membuat sandal hias yang mempunyai nilai ekonomis, yang nantinya dapat dijual sebagai sumber penghasilan keluarga. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, masyarakat mendapatkan wawasan cara membuat sandal hias dengan memanfaatkan kain perca melalui simulasi pembuatan sandal hias dengan harapan dapat diteruskan dirumah masing-masing dan terus dikembangkan dengan sentuhan kreatif dan inovatif. Kata kunci: Ekonomi Keluarga, Pemberdayaan Masyaraka

    Pemanfaatan Irigasi Tetes Sederhana Untuk Mengatasi Efisiensi Penyiraman Pada Tanaman Sayur Di Desa Gegelang, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat

    Get PDF
    People in Gegelang Village, Lingsar District, West Lombok Regency are currently using polybags or other containers to grow vegetables or other things around their yards. Plants in order to develop must be watered every day. One of the efficient watering methods is the drip irrigation method. This time the community service will utilize simple drip irrigation to efficiently water vegetable and other plants. This service was carried out in Bantek Hamlet, Gegelang Village, Lingsar District, West Lombok Regency. This service activity is in the form of socialization and direct practice regarding the use of simple drip irrigation by students of the Thematic Community Service Program at the University of Mataram. As many as 10 KWT administrators (Farm Working Groups) were the targets of this activity. It is hoped that all the people in Gegelang Village can also apply this simple drip irrigation. The existence of this simple drip irrigation can be a solution to the problem of water shortages during the dry season. Another advantage of this drip irrigation is that the community does not need a long time to water the plants so that the amount of water, time and energy can be efficient.Masyarakat di desa Gegelang, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat saat ini banyak menafaatkan polybag atau wadah lain untuk menanam sayuran atau lainnya di sekitar pekarangan rumah. Tumbuhan agar dapat berkembang harus disiram setiap harinya. Salah satu metode penyiraman yang efisien adalah metode irigasi tetes. Pengabdian kepada masyarakat kali ini akan memanfaatkan irigasi tetes sederhana untuk menyirami tanaman sayur dan lainnya dengan efisien. Pengabdian ini dilakukan di Dusun Bantek, Desa Gegelang Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan pengabdian ini berupa sosialisasi dan praktik langsung mengenai penggunaan irigasi tetes sederhana oleh mahasiswa KKN Tematik Universitas Mataram. Sebanyak 10 orang pengurus KWT (Kelompok Kerja Tani) menjadi sasaran dari kegiatan ini. Harapannya semua masyarakat di Desa Gegelang juga dapat menerapkan irigasi tetes sederhana ini. Adanya irigasi tetes sederhana ini dapat menjadi solusi atas permasalahan kekurangan air saat musim kemarau. Keunggulan lain dari irigasi tetes ini adalah masyarakat tidak memerlukan waktu yang lama untuk menyirami tanaman sehingga dapat mengefisiensikan jumlah air, waktu, dan tenaga

    The Stress Management Teacher

    No full text
    This article discusses teacher stress management which can be interpreted as the ability of a teacher to use available resources effectively to overcome various disorders and also mental and emotional disorders in him as a response or response. In this case there are three categories of potential sources of stress: environmental, organizational, and personal. the ability of each person to deal with stress varies from one to another. This is due to differences in perception, work experience, social support, and relevant personalities; Stress experienced by someone is characterized by symptoms, among others, as follows. Physiological, psychological, and behavioral symptoms. and efforts to overcome problems at work that can be a burden and even give them a sense of panic, which is to do things with relaxation and always think positively. The effort to overcome problems in work that can be a burden and even give a sense of panic to that is to do everything with relaxed and always think positive
    corecore