3 research outputs found

    PENGEMBANGAN E-MODUL BERBASIS PMRI PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR KELAS VIII SMPIT AN-NIDA’ LUBUKLINGGAU

    Get PDF
    This study aims to develop PMRI-based e-modules on class VIII SMPIT An-Nida' Lubuklinggau flat sided geometric material that is valid, practical and has potential effects. The development model used is ADDIE. Collection techniques were carried out by interviews, filling out questionnaires, and learning achievement tests. Based on this study, the results obtained were (1) the quality of learning media seen from the aspect of language validity was 0.8 including the valid category, the media validity aspect was 0.73 included in the valid category, and the material validity aspect was 0.82 including the very valid category; (2) The quality of the media seen from the practical aspect based on the teacher's response of 87.5% is included in the very practical category, the student response (one to one) is 83.3% included in the very practical category, and the student response (small group) is 90% included in the very practical category; (3) Learning media has a potential effect on student learning outcomes, as many as 20 students (76.92%) are included in the complete category and 6 (23.07%) have not completed the KKM set by the school at 70. The potential effect of this learning media is categorized as good.Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan e-modul berbasis PMRI pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII SMPIT An-Nida’ Lubuklinggau yang valid, praktis dan memiliki efek potensial. Model pengembangan yang digunakan yaitu ADDIE. Teknik pengumpulan dilakukan dengan wawancara, pengisian lembar angket, dan tes hasil belajar. Berdasarkan penelitian ini deperoleh hasil bahwa (1) kualitas media pembelajaran dilihat dari aspek kevalidan bahasa sebesar 0,8 termasuk kategori valid, aspek kevalidan media sebesar 0,73 termasuk dalam kategori valid, dan aspek kevalidan materi sebesar 0,82 termasuk kategori sangat valid; (2) Kualitas media dilihat dari aspek kepraktisan berdasarkan respon guru sebesar 87,5% termasuk dalam kategori sangat praktis, respon siswa (one to one) sebesar 83,3% termasuk dalam kategori sangat praktis, dan respon siswa (small group) sebesar 90% termasuk dalam kategori sangat praktis; (3) Media pembelajaran memiliki efek potensial terhadap hasil belajar siswa, sebanyak 20 siswa (76,92%) termasuk dalam kategori tuntas dan 6 (23,07%) belum tuntas dengan KKM yang ditetapkan sekolah sebesar 70. Efek potensial media pembelajaran ini dikategorikan baik

    Pengembangan Platform Edukasi dan Kolaborasi Sebagai Salah Satu Upaya Penurunan Angka Stunting Kota Bandung

    Get PDF
    Pesatnya perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi di Indonesia (TIK) menyebabkan TIK menjadi enabler baik bagi industri bisnis maupun bagi organisasi pemerintahan, termasuk Perlunya TIK sebagai salah satu pendukung kegiatan yang mampu mewadahi sosialiasi dan penyebaran informasi secara cepat, tepat dan akurat juga dirasakan oleh Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga atau lebih dikenal dengan TP PKK Kota Bandung. Khusus pada program kesehatan, stunting masih menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia, khususnya di Kota Bandung angka stunting masih terbilang tinggi dengan jumlah 28.12 % pada tahun 2019 (SSGBI). Pemerintah Kota Bandung sendiri, telah melakukan berbagai program bagi pencegahan stunting yang meliputi edukasi, ekonomi dan sanitasi. Dilain pihak, seluruh Civitas Akademika di Perguruan Tinggi memiliki kewajiban untuk mengimplementasikan pengetahuannya dilingkungan masyarakat. Berkaitan dengan hal tersebut maka Program Studi Sarjana Sistem Informasi Universitas Telkom, bekerjasama dengan TP PKK Kota Bandung berencana meningkatkan edukasi dan kolaborasi masyarakat dalam mendukung program pemerintah kota Bandung dengan mengembangkan platform edukasi yang interaktif, sekaligus menjadi platform kolaborasi yang dapat memfasilitasi masyarakat dan institusi untuk ikut serta dalam membantu pencegahan stunting dengan meningkatkan efektifitas dan efisiensi terhadap penyampaian pesan dan campaign terhadap permasalahan stunting yang merupakan salah satu program oleh TP PKK kota Bandung
    corecore