2 research outputs found

    Isolasi dan Karakterisasi Senyawa Aktif terhadap Mortalitas Kutu Beras dari Ekstrak Etil Asetat Rimpang Jeringau (Acorus Calammus L.)

    Full text link
    Telah dilakukan isolasi dan karakterisasi senyawa aktif terhadap mortalitas pada rimpang jeringau (Acorus calammus. L). Penelitian diawali dengan mengekstrak 450 gram serbuk rimpang jeringau (Acorus calammus. L) dengan pelarut metanol menggunakan teknik maserasi. Ekstrak kental metanol difraksinasi dengan pelarut n-Heksan dan etil asetat. Identifikasi senyawa yang terkandung pada rimpang jeringau dilakukan dengan uji fitokimia pada ekstrak kental dan masing-masing fraksi. Melalui kromatografi kolom, ekstrak kental fraksi etil asetat menghasilkan 308 fraksi kemudian diuji menggunakan KLT. Isolat murni yang positif pada uji terpenoid dianalisis keberadaan gugus fungsinya dengan spektrofotometer IR dan UV-Vis. Pada Spektrofotometer IR menunjukkan gugus fungsi adanya ulur C-H, ulur C=O, ulur C=C aromatik, tekuk O-H, tekuk C-H dan ulur C-O alkohol. Sedangkan untuk UV-Vis menunjukkan pita dengan serapan gelombang maksimum pada 248,60 nm. Maka senyawa yang diduga adalah senyawa terpenoid yang merupakan senyawa aktif mortalitas
    corecore