2 research outputs found

    Penentuan Rute Terpendek Menggunakan Algoritma Nearest Neighbour dan Insertion : (Studi Kasus Es Kristal Barokah)

    Full text link
    Es Kristal Barokah merupakan Perusahaan penghasil es kristal yang berdiri sejak tahun 2017 dan berlokasi di Kahoi 2A Samarinda. Permasalahan yang dihadapi Perusahaan saat ini adalah dalam penentuan rute distribusi yang belum optimal dalam penentuan jarak, waktu dan biaya distribusi. Berdasarkan kondisi yang belum optimal penelitian ini bertujuan untuk memperoleh rute distribusi yang optimal terhadap jarak, waktu dan biaya. Penelitian ini menggunakan metode Nearest Neighbour yaitu pemecahan masalah dilakukan dengan memulai titik awal kemudian mencari titik terdekat dan Insertion yaitu menyisipkan konsumen di antara busur penyisipan yang ada pada rute yang dibentuk. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan rute awal adalah 29,96 Km dengan waktu 86 menit untuk rute pagi dan 35,18 Km dengan waktu 95 menit untuk rute siang, serta dengan biaya yang dikeluarkan Rp 56.520 dengan menggunakan Nearest Neigbour mampu mendapatkan hasil yang optimal menjadi 26,81 Km dengan waktu 78 menit untuk rute pagi dan 29,03 Km dengan waktu 91 menit untuk rute siang, serta dengan biaya Rp 47.885. Setelah dilakukan penyisipan rute distribusi menggunakan metode Insertion didapatkan hasil yang lebih optimal menjadi 23,46 Km dengan waktu 71 menit untuk rute pagi dan 28,73 Km dengan waktu 88 menit untuk rute siang, serta dengan biaya Rp 45.45

    Analisis Beban Kerja Fisik dan Mental Serta Tingkat Kejenuhan Kerja pada Operator Painting (Studi Kasus PT Bukaka Teknik Utama Tbk Balikpapan)

    Full text link
    PT  Bukaka  Teknik  Utama  Tbk Balikpapan  merupakan  Perusahaan  yang  bergerak dibidang  rancang–bangun rekayasa, konstruksi dan manufaktur. Salah satu kegiatan yang ada di workshop PT Bukaka Teknik Utama Tbk Balikpapan adalah painting. Pada operator painting kejenuhan kerja (burnout) terjadi dikarenakan pekerjaan berlebih yang di terima oleh operator painting dari atasan serta waktu kerja yang singkat untuk menyelesaikan pekerjaan. Metode %CVL digunakan untuk menganalisis beban kerja fisik, metode Nasa-TLX  digunakan untuk menganalisis beban kerja mental, serta metode MBI (Maslach Burnout Inventory) digunakan untuk menganalisis tingkat kejenuhan kerja. Hasil beban kerja fisik yang diperoleh dari nilai rata-rata beban kerja fisik seluruh operator painting 12,52%, termasuk dalam kategori ringan. Hasil beban kerja mental yang diperoleh yaitu 76,4, termasuk dalam kategori tinggi. Hasil rata-rata tingkat kejenuhan kerja yang diperoleh dari seluruh operator painting yaitu berada pada skor 6,7 yang tergolong dalam kategori rendah. Rekomendasi usulan perbaikan yang dapat diberikan adalah memberikan asupan nutrisi atau gizi tambahan saat istirahat pendek berlangsung seperti kudapan, makanan ringan, susu, telur dan lain-lain agar berdampak pada kebugaran operator sehingga dapat turut mengurangi potensi kelelahan kerja dan beban kerja fisik pada operator. Menambah operator painting agar pekerjaan selesai tepat pada waktunya. Serta hal ini dapat mengurangi beban kerja mental yang ada
    corecore