23 research outputs found

    Sosialisasi Pengolahan dan Budidaya Tanaman Porang Untuk Peningkatan Kesejahteraan di Puskesmas Sei Agul

    Get PDF
    Tujuan dalam Pemberdayaan Masyarakat di Daerah Potensi Porang Di Puskesmas Sei Agul kali ini meningkatkan manajemen budidaya dan pengolahan Porang yang meliputi pelatihan dan pendampingan proses budidaya dan pengolahan porang menjadi aneka olahan lainnya (kerupuk porang, tepung porang, mie porang, pentol porang, chip porang, dan kue porang), pengelolaan keuangan, permodalan, metode pengemasan dan merek, teknik penjualan dan manajemen pemasaran serta kewirausahaan bagi para pembudidaya porang wilayah Kel. Sei Agul untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Metode yang digunakan adalah Action Research. Masalah dapat diselesaikan ketika muncul metode pengolahan porang menjadi aneka olahan dengan kapasitas produksi yang lebih tinggi serta sosialisasi kepada masyarakat tentang pengolahan porang yang baik dan benar. Inovasi pengolahan porang ini berupa pengolahan porang menjadi aneka olahan yang menggabungkan beberapa fungsi pengolahan namun aman, nyaman, dan sehat bagi penggunanya dan efektif bagi produknya. Hasil pemberdayaan masyarakat adalah diterapkannya mesin potong dan pengering porang dan beberapa pelatihan dan pendampingan. Pelatihan dan pendampingan dalam program ini meliputi: Pelatihan 1: Penyuluhan dan Praktek Pengolahan Porang, Pelatihan 2: Penyuluhan dan Praktek Pengemasan Porang, Pelatihan 3: Penyuluhan dan Praktek Permodalan serta Keuangan, Pelatihan 4: Penyuluhan dan Praktek Penjualan serta Pemasarannya. Akhirnya diharapkan setelah pelatihan di atas muncul banyak wirausaha yang menggerakkan potensi porang

    Sosialisasi Pemeriksaan Kadar Boraks Pada Bakso Di Wilayah Pancur Batu

    Get PDF
    Makanan adalah salah satu sumber energi bagi tubuh manusia. Makanan yang baik adalah makanan yang memiliki tingkat gizi yang tinggi sehingga berpengaruh pada kualitas kesehatan manusia. Salah satu makanan yang sedang digemari dan sering ditambahkan zat berbahaya adalah bakso tusuk. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa lama bakso tusuk dapat dikonsumsi dan disimpan pada suhu ruang dan mengetahui ada tidaknya kandungan boraks pada bakso tusuk serta mengukur kadar boraks pada bakso tusuk di wilayah Pancur Batu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kandungan kadar boraks pada bakso di daerah kabupaten Bulukumba. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen laboratorik menggunakan metode uji kualitatif. Sampel penelitian ini adalah sampel bakso. Dengan metode kertas kurkumin tidak  menghasilkan perubahan warna pada kertas kurkumin, warna kertas kurkumin tetap kuning  yang menunjukkan bahwa sampel tersebut tidak mengandung bahan berbahaya boraks

    Pengelolahan Tanaman Herbal Menjadi Simplisia Sebagai Obat Tradisional

    Get PDF
    Tanaman herbal adalah tanaman obat yang mempunyai kegunaan dan nilai lebih dalam pengobatan tradisonal terhadap penyakit. Tanaman obat memiliki kandungan metabolit sekunder sebagai suatu senyawa yang memiliki khasiat obat. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk swamedikasi mengenai pemanfaatan tanaman herbal menjadi simplisia sebagai obat tradisonal di Yayasan Muslimah Medan. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode demonstrasi dan diskusi. Jenis pendekatan yang digunakan dalam rangka pengabdian kepada masyarakat adalah: Pesuatif, Edukatif dan partisipatif. Solusi yang ditawarkan untuk mengatasi permasalahan yang ada yaitu: 1. Kondisi kelompok mitra. 2. Perumusan masalah, 3. Merumuskan solusi, 4. Sosialisasi dan pelatihan, 5. Pendampingan dan Evaluasi. Hasil Evaluasi dari kegiatan yang diikuti sebanyak 24 orang dinyatakan responden sangat antusias dengan tingkat kepuasan responden sebesar 95,83% terhadap kegiatan yang disajikan dan kebermanfaatan kegiatan ini sebesar 95,83% untuk pengetahuan 12 orang memiliki pengetahuan yang baik, 10 orang cukup dan 2 orang kurang. Sehingga dari kegiatan yang telah dilakukan menjadi sesuatu yang berdaya guna dan memberikan respon positif

    Pengelolahan Tanaman Herbal Menjadi Simplisia Sebagai Obat Tradisional

    Get PDF
    Tanaman herbal adalah tanaman obat yang mempunyai kegunaan dan nilai lebih dalam pengobatan tradisonal terhadap penyakit. Tanaman obat memiliki kandungan metabolit sekunder sebagai suatu senyawa yang memiliki khasiat obat. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk swamedikasi mengenai pemanfaatan tanaman herbal menjadi simplisia sebagai obat tradisonal di Yayasan Muslimah Medan. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode demonstrasi dan diskusi. Jenis pendekatan yang digunakan dalam rangka pengabdian kepada masyarakat adalah: Pesuatif, Edukatif dan partisipatif. Solusi yang ditawarkan untuk mengatasi permasalahan yang ada yaitu: 1. Kondisi kelompok mitra. 2. Perumusan masalah, 3. Merumuskan solusi, 4. Sosialisasi dan pelatihan, 5. Pendampingan dan Evaluasi. Hasil Evaluasi dari kegiatan yang diikuti sebanyak 24 orang dinyatakan responden sangat antusias dengan tingkat kepuasan responden sebesar 95,83% terhadap kegiatan yang disajikan dan kebermanfaatan kegiatan ini sebesar 95,83% untuk pengetahuan 12 orang memiliki pengetahuan yang baik, 10 orang cukup dan 2 orang kurang. Sehingga dari kegiatan yang telah dilakukan menjadi sesuatu yang berdaya guna dan memberikan respon positif

    Utilization of Lemongrass Essential Oil (Cymbogon winterianus Jowitt ex Bor) as a Hand Sanitizer

    Get PDF
    Hand sanitizer during the Covid-19 pandemic is very necessary to overcome community problems. Citronella (Cymbogon winterianus Jowitt ex Bor) is the species that produces the best essential oil compared to other species of citronella. The essential oil contained in citronella has properties, one of which is as an antiseptic. The purpose of this activity is for self-medication and optimizing the potential of citronella leaf herbal plants to become hand sanitizers as well as improving health and economy at the Medan Muslimah Foundation. This activity was carried out using the Focus Group Discussion (FGD) method. The solutions offered to overcome the existing problems are: 1. Observing partners regarding the condition of the partner group, 2. Formulating problems, 3. Providing solutions, 4. Conducting socialization and training, 5. Monitoring and Evaluation. The results of the evaluation of activities that were attended by 20 participants were based on the level of knowledge, 90% of participants had good knowledge and 10% had sufficient knowledge. As many as 80% of participants benefit from this activity and 100% feel usefulness, interest and satisfaction in the activity. The positive response given by the participants to the FGD and Training activities

    Pembuatan Chip Porang dari Hasil Budidaya Porang Di Desa Sipahutar 1

    Get PDF
    Tanaman porang (Amorphophallus muelleri Blume) merupakan salah satu tanaman umbi-umbian yang memiliki glukomanan dan dijadikan tanaman fungsional. Porang memiliki manfaat dari umbinya meliputi sebagai bahan sumber karbohidrat lemak, protein mineral, vitamin, kristal kalsium oksalat, alkaloid, serat pangan, bahan perkerat, bahan pembuat obat dan lain-lain. Tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan taraf hidup petani dengan pembuatan chip porang untuk dijual lebih mahal dari pada umbi basah di Desa Sipahutar I. Jenis pendekatan yang digunakan dalam rangka pengabdian kepada masyarakat adalah: Edukatif dan partisipatif. Berikut ini solusi yang ditawarkan yaitu: 1. Survey kelompok mita, 2. Identifikasi maslah, 3. Penawaran solusi, 4. Sosialisasi dan pelatihan, 5. Evaluasi. Hasil evaluasi dari 25 orang 25 memiliki pengetahuan yang baik sebanyak 23 orang dan  pengetahuan cukup sebanyak 2 orang, yang artinya seluruh peserta sangat antusias mengikuti kegiatan pembuatan chip porang. Sebanyak 100% peserta memperoleh manfaat dari kegiatan ini

    PEMBUATAN HAND SANITIZER CAIR BERBAHAN ALAM DI LINGKUNGAN SD NEGERI 053975 STABAT LAMA KABUPATEN LANGKAT

    Get PDF
    Dalam kehidupan sehari-hari terkadang terdapat beberapa kendala dalam merealisasikan setiap aktivitas kegiatan. Salah satu permasalahan yang dihadapi dalam kehidupan bermasyarakat adalah dalam pandemi Covid -19 ini adalah mahalnya hand sanitizer. Hal ini berdampak bagi anak anak sekolah, guru dan staf di sekolah. Padahal anak anak tingkat Sekolah Dasar rentan penularan berbagai virus, pada saat mereka sedang bermain. Berbagai macam jenis  mikroorganisme seperti virus, bakteri dan jamur menempel pada tangan setiap harinya melalui kontak fisik dengan lingkungan, dan diantaranya dapat menyebabkan/menimbulkan berbagai penyakit. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anak-anak pada pembuatan hand sanitizer. Metode kegiatan ini melibatkan anak-anak sekolah, Guru dan staff yang berada di SD NEGERI 053975 Stabat Lama Kabupaten Langkat ini adalah ceramah, diskusi dan pelatihan. Ceramah yang diberikan disajikan dalam bentuk presentasi power point dilanjutkan dengan sesi diskusi atau tanya jawab dilanjutkan dengan pelatihan tentang  cara pembuatan hand sanitizer berbasis bahan alami. Hasil dari kegiatan ini adalah anak-anak, guru dan staff yang berada di SD NEGERI 053975 Stabat Lama Kabupaten Langkat dapat menerima pengetahuan tentang hand sanitizer dan trampil dalam membuat hand sanitizer berbasis bahan alami dengan memanfaatkan bahan-bahan alam yang tersedia

    PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SELALU MENERAPKAN PROTOKOL KESEHATAN MELALUI PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT DI LINGKUNGAN GEREJA HKBP PAGARAN NAULI

    Get PDF
    Corona virus (covid-19) merupakan kluster virus yang sangat ganas dan merupakan masalah yang mengguncang kesehatan diseluruh dunia. Jumlah kasus yang selalu meningkat mengakibatkan banyak kematian dan membuat aktivitas manusia terganggu. Virus corona bisa diatasi dengan menerapkan protokol kesehatan tanpa adanya kelonggaran bahkan setelah divaksin. Tujuan pengabdian masyarakt ini untuk memberdayakan masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan meski sudah di vaksin.  Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan metode pemaparan materi, diskusi dan melakukan demonstrasi kepada anak sekolah minggu, para remaja dan orang tua. Kesimpulan pengabdian masyarakat ini yaitu menjadikan peserta agar tetap mematuhi protokol kesehatan dan menambah ilmu masyarakat untuk pembelajaran supaya melindungi mulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar

    Pelatihan Praktik Pelayanan Kefarmasian di Apotek Wilayah kota Medan

    Get PDF
    Pelayanan kefarmasian adalah pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien. Dikeluarkannya Permenkes nomor 35 tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek merupakan upaya pemerintah agar apoteker dapat melaksanakan pelayanan kefarmasian secara profesional. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui praktek pelayanan kefarmasian yang dilakukan oleh apoteker di apotek kota Medan berdasarkan Permenkes nomor 35 tahun 2014. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan kuesioner, wawancara dan observasi kepada apoteker di apotek wilayah Kota Medan. Responden adalah apoteker yang pelayanan kefarmasiannya dinilai oleh apoteker lain yang ada di apotek tersebut. Kuesioner berisikan pernyataan tentang pelayanan kefarmasian oleh apoteker di apotek berdasarkan Permenkes nomor 35 tahun 201

    Edukasi Pemanfaatan Suplemen Kesehatan Di Lingkungan SD Negeri 053975 Stabat Lama Kabupaten Langkat

    Get PDF
    Jumlah pasien yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia terus bertambah. Selama beberapa bulan terakhir bangsa Indonesia menghadapi masalah besar yang disebabkan Covid-19, khususnya masalah kesehatan. Menghadapi situasi seperti ini, maka diperlukan upaya pengendalian dan pencegahan infeksi Covid-19. Salah satu upaya pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan ketahanan masyarakat, melalui kesehatan tubuh setiap orang. Daya tahan tubuh dapat dijaga dan ditingkatkan, utamanya melalui kebiasaan hidup sehat antara lain menjaga kebersihan, asupan nutrisi yang baik, ditambah dengan penggunaan suplemen kesehatan. Tujuan kegiatan adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang suplemen kesehatan. Metode kegiatan ini melibatkan anak-anak sekolah, Guru dan staff yang berada di SD NEGERI 053975 Stabat Lama Kabupaten Langkat. Edukasi ini diharapkan menjadi acuan masyarakat dalam menggunakan suplemen kesehatan secara tepat dan bijak untuk menghadapi Covid-19 Hasil dari kegiatan ini adalah anak-anak, guru dan staff yang berada di SD NEGERI 053975 Stabat Lama Kabupaten Langkat dapat menerima pengetahuan tentang menggunakan suplemen kesehatan secara tepat dan bijak
    corecore