Pengaruh Psikoedukasi Terkait Empati Pada Siswa Sekolah Inklusi Berdasarkan Pendidikan Inklusi dan Jenis Kelamin

Empati adalah suatu perasaan manusia yang menjadi elemen dasar dari komponen kognitif dan afektif (emosional) serta digambarkan sebagai struktur yang multidimensi. Tujuan dari pengabdian ini adalah ingin melihat pengaruh pendidikan inklusi dan jenis kelamin terhadap empati siswa sekolah inklusi melalui modul psikoedukasi. Metode penelitian yang digunakan merupakan penelitian eksperimen yaitu one group pre-test and post-test design. Teknik analisis data yang digunakan adalah menganalisis dengan Rasch Model dan SPSS. Hasil penelitian dari paired t-test diketahui bahwa nilai t = -8.089, p < 0,05 yang menunjukkan bahwa adanya pengaruh pemberian modul empati pada siswa SD inklusi. Pemberian psikoedukasi pada siswa inklusi perlu dilakukan khususnya untuk meningkatkan empati di dalam kehidupan siswa di sekolah inklusi. Guru dan orang tua memiliki peran yang besar dalam meningkatkan empati bagi setiap siswa