4 research outputs found

    Analisis Pemanfaatan Senayan Library Management System (Slims) Di Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kota Salatiga

    Full text link
    Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pemanfaatan Senayan Library Management System (SLiMS) di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Salatiga berdasarkan aspek kemanfaatan dan kemudahan dalam teori Technology Acceptance Model (TAM). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif jenis studi kasus. Informan sejumlah 9 orang yang terdiri dari 6 orang pengelola perpustakaan dan 3 pemustaka dipilih berdasarkan kriteria yang telah peneliti tentukan yaitu, pengelola perpustakaan yang berhubungan langsung dengan SLiMS dalam kegiatan sehari-hari dan pemustaka yang menggunakan OPAC minimal 3 kali dalam satu bulan serta sedang melakukan penelusuran dengan OPAC saat peneliti melakukan observasi. Dari hasil analisis data yang diperoleh selama penelitian menunjukan hasil bahwa pemanfaatan Senayan Library Management System (SLiMS) di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Salatiga telah memenuhi dua aspek utama dalam teori Technology Acceptance Model (TAM). SLiMS dinilai bermanfaat untuk membantu pekerjaan di perpustakaan termasuk untuk membantu pemustaka dalam proses penelusuran informasi. Dari penelitian ini diketahui pula bahwa pemanfaatan SLiMS belum maksimal dan masih dapat ditingkatkan dengan mengaktifkan visitor counter dan penggunaan fitur copy cataloging yang akan menambah manfaat dari SLiMS. SLiMS juga perangkat lunak yang mudah, baik dalam hal instalasi dan modifikasi serta mudah dalam hal pemakaian akan tetapi masih perlu adanya USAha untuk meningkatkan kemampuan pengguna untuk memanfaatkan SLiM

    Program Kemitraan Masyarakat Pembuatan Nugget Ikan di Kampung Bengketang Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara

    Full text link
    Pengolahan hasil perikanan di Kabupaten Kepulauan Sangihe masih terbilang bersifat tradisional karena dilakukan berdasarkan kebiasaan secara turun temurun. Pada umumnya produk yang dihasilkan hanya terbatas pada ikan asin atau ikan asap, belum ada pengolahan dengan menerapkan diversifikasi produk perikanan. Nugget ikan merupakan salah satu produk diversifikasi perikanan dari olahan daging ikan yang digiling halus dan dicampur dengan bahan pengikat, dengan menambahkan bahan dari sayuran untuk dapat melengkapi nilai gizi nugget serta diberi bumbu dan dikukus yang kemudian dicetak menjadi bentuk tertentu selanjutnya dilakukan pembaluran dengan tepung roti, pegemasan dan yang terakhir pembekuan. Tujuan dari Program Kemitraan Masyarakat Stimulus ini yaitu dapat memberikan nilai tambah bagi produk perikanan yang melimpah di Kampung Begketang. Metode yang digunakan meliputi diskusi, tanya jawab serta praktek pembuatan nugget ikan. Hasil yang diperolah dari kegiatan ini yakni masyarakat khususnya Ibu-ibu pengolah dan ibu-ibu kader Posyandu sangat memahami pentingnya mengkonsumi ikan serta dapat memanfaatkan hasil perikanan yang melimpah untuk dapat diolah menjadi produk yang lebih beranekaragam seperti nugget ikan. Nugget ikan secara umum dapat dibuat dari berbagai macam jenis ikan atau hasil perikanan dengan syarat dagingnya mudah didapat atau di ambil. Processing fishery products in the Sangihe Islands Regency is still considered traditional because it is carried out based on habits passed down from generation to generation. Generally, the products produced are only limited to salted or smoked fish. There is no processing by applying fishery product diversification. Fish nuggets are fishery diversification products from processed fish meat that are finely ground and mixed with binders. Nugget products are also added with ingredients from vegetables to complement the nutritional value of nuggets, seasoned, steamed, and molded into specific shapes. Then fish nuggets are covered with breadcrumbs, packaging, and finally freezing. The purpose of the Stimulus Community Partnership Program is to provide added value for the abundant fishery products in Begketang Village, Sangihe Islands. The methods used include discussions and the practice of making fish nuggets. The results showed that the Bengketang community, especially fish processing women and Posyandu cadres, understand the importance of consuming fish and can take advantage of the abundant fishery products to be processed into more diverse products such as fish nuggets. Fish nuggets, in general, can be made from various types of fish or fishery products, provided the meat is easy to get or take
    corecore