2 research outputs found

    Memindai Penerapan Bimbingan dan Konseling dengan Pendekatan Multikultural di SMA

    Full text link
    Tujuan umum penelitian ini adalah untuk memindai penerapan bimbingan dan konseling dengan pendekatan multikultural di SMA. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Informan penelitian ini yaitu, guru BK, Kepala sekolah, para guru, siswa, pengurus OSIS, dan komite sekolah SMA Negeri 1 Palangkaraya. Data dikumpulkan dengan menggunakan pengamatan partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan empat tahap penelitian kualitatif dari Miles dan Hubermann, yaitu pengumpulan data, reduksi data, klasifikasi data, dan penarikan simpulan. Berdasarkan hasil penelitian, secara umum dapat disimpulkan bahwa: 1) tujuan layanan konseling dengan pendekatan multikultural adalah memberikan bantuan kepada siswa multikultur untuk mengatasi masalah yang dihadapi dengan baik, 2) jenis-jenis layanan konseling antara lain membantu klien mengembangkan perilaku santun, membantu mengatasi kecemasan, menggali dan potensi siswa, 3) karakteristik khusus yang diterapkan yaitu dengan memberikan layanan konseling individual, 4) layanan konseling dengan pendekatan multikultural telah memanfaatkan secara maksimal berbagai media konseling yang ada
    corecore