1 research outputs found

    Menguras dan Menutup sebagai Prediktor Keberadaan Jentik pada Kontainer Air di Rumah

    Full text link
    Tujuan: Penelitian ini mengevaluasi praktik penduduk terkait dengan upaya pencegahan demam berdarah khususnya terhadap keberadaan jentik nyamuk di rumah. Metode: Penelitian cross-sectional dilakukan melibatkan 180 responden yang memiliki kontainer di rumah. Data pengetahuan dan perilaku diperoleh dari wawancara dengan kuesioner. Data keberadaan jentik dilakukan melalui pengamatan jentik dengan teknik single larva dan observasi kondisi kontainer. Hasil: Jentik ditemukan di 37 persen rumah. Perilaku penduduk masih belum mendukung pencegahan keberadaan jentik nyamuk di rumah, yang mencakup tidak menutup kontainer (40%), tidak menguras kontainer (25%), tidak memelihara ikan pemakan jentik (97%), dan tidak mengubur barang bekas (90%). Keberadaan larva terkait dengan tindakan menutup kontainer dan menguras kontainer. Simpulan: Menguras dan menutup kontainer adalah faktor paling berpengaruh terhadap keberadaan jentik. Masyarakat disarankan untuk menguras wadah minimal seminggu sekali dan menutup wadah setelah digunakan. Perawatan kesehatan primer dan pemerintah daerah Jonggol diharapkan dapat meningkatkan koordinasi dengan masyarakat dan kader pemeriksaan nyamuk sebagai USAha awal dalam vektor dan pencegahan demam berdarah
    corecore