299 research outputs found

    Meningkatkan Hasil Belajar Matematika melalui Penerapan Metode Pembelajaran Kooperatif

    Full text link
    The purpose of this research was to analyze the effect of cooperative learning method toward the seventh-grade students of Private Junior High School in South Tangerang. The method that used in the research was an experimental method, where the independent variable was cooperative learning method and the dependent variable was the result of learning mathematics. The sample was taken by using the random sampling technique. The test data requirements were done by using the following formula: chi-square test for normality test and Fisher test for homogeneity test. The hypothesis submission was done using t-test. The result of the research shows that there are significant effects of cooperative learning method toward students' mathematics learning result especially on the plane figure subject on the seventh-grade students of the private junior high school in South Tangerang

    Nilai-Nilai Demokrasi sebagai Dasar Partisifatif

    Full text link
    Konsep pembangunan yang partisipatif selayaknya sudah menjadi suatu kebutuhan bagi suatu daerah (desa, kota, kabupaten, provinsi, bahkan suatu negara). Karena, suatu pembangunan yang partisipatif pada dasarnya merupakan proses pembangunan yang berasal dari masyarakat, ditujukan untuk masyarakat, dan dilakukan oleh masyarakat, yang di dalamnya terjadi keterlibatan seluruh stakeholder dalam berbagai bentuk peranserta. Sebagai dasar bagi terciptanya pembangunan yang partisipatif adalah adanya suatu pola kehidupan yang demokratis yang didukung oleh kondisi pranata sosial dengan profil kepribadian yang kondusif; sedangkan pola kehidupan yang demokratis hanya dapat terbentuk secara harmonis manakala antar pelaku pembangunan (seluruh stakeholder) dapat terbangun suatu pola silaturahim. Untuk dapat membangun suatu masyarakat yang partisipatif, diperlukan suatu rumusan mengenai kriteria/nilai-nilai dasar silaturahim dan demokrasi dalam perspektif pembangunan yang partisipatif. Nilai-nilai yang terkandung dalam silaturahim adalah: (a) saling mengenal; (b) saling berlapang dada; (c) saling menolong; (d) saling menasehati; dan (e) persaudaraan; sedangkan nilai-nilai yang terkandung dalam demokrasi dalam prospektif silaturahim adalah (a) relasi kooperatif di atas relasi kompetitif; (b) kritik yang santun; (c) “positive thinking”; (d) “think win-win”; (e) “fair”; (f) “take and give”; dan (g) memiliki solidaritas sosial

    Efektivitas Metode “Storytelling” Bermedia Boneka untuk Pengembangan Kemampuan Berkomunikasi

    Full text link
    The experts of education have recomended the USAge of storytelling with puppet show for early chilhood‘s communication capability developement. However how efective it is, it needs a research. The research that use quasi-experimental method want to know the effectivity of storytelling with puppets show for early childhood‘s verbal and nonverbal communication development. Statistically, inferred that storytelling method with puppet show contribute for verbal communication development of early childhood 19,39% and for nonverbal one 14,81%

    Pendekatan Win-Win Solution dalam Mengatasi Terorisme Internasional : Tantangan dan Peluang

    Full text link
    Isu terorisme dalam dua tahun ini telah menjadi arus utama dan membalikkan orientasi politik dunia dari low politics ke high politics. Baik Barat maupun Islam berupaya menghadapi terorisme. Masalahnya, pola penyelesaian yang mewarnai opini yang berkembang di tengah publik, memposisikan Barat dan Islam dalam relasi win-lose (menang-kalah). Padahal, Kenyataannya, pola penyelesaian win-lose lebih sering menghasilkan lose-lose (tak ada pihak yang menjadi pemenang), yang berarti semua pihak menemui kehancuran. Adapun masalah yang dikaji, dirumuskan sebagai berikut : 1. Apa itu terorisme; 2. Teori apa yang dapat menjelaskan kemunculan terorisme; 3. Apa itu win-win solution; 4. Syarat apa yang harus dipenuhi untuk menempuhnya; 5. Bagaimana tantangan win-win solution dalam menghadapi isu terorisme; 6. Bagaimana peluang win-win solution dalam menghadapi isu terorisme Internasional; 7. Pendekatan apa yang dapat dilakukan untuk menempuh win-win solution dalam menghadapi isu terorisme Internasional. Artikel ini menghasilkan kesimpulan sebagai berikut : 1. Terorsme adalah tindakan pidana kekerasan kepada masyarakat sipil, yang dilakukan secara terorganisasi, melahirkan ketakutan yang meluas dan memiliki motif dan tujuan politik; 2. Ada empat teori yang menjelaskan kemunculan teorisme; 3. Win-win sollution adalah kerangka pikir dan hati yang selalu berusaha memperoleh keuntungan bersama dalam setiap interaksi manusia; 4. Ada tiga syarat yang harus dipenuhi dan win-win solution : common enemy, common denominator, dan pandangan unity of humankind; 5. Win-win solution berpeluang digunakan dalam menghadapi terorisme bila memperhatikan munculnya kesadaran dan hati nurani global; 6. Sekurang-kurangnya ada empat pendekatan yang dapat dilakukan untuk menempuh win-win solution.Penulis merekomendasikan kepada para pengamat, terutama dari komunitas peradaban lain, untuk menawarkan pedekatan-pendekatan yang lebih kaya dan realitas yang dapat ditempuh dalam mewujudkan win-win solution dalam menghadapi terorisme Internasional

    Pengembangan Model Program Pelatihan Profesi untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogis Mahasiswa Pgsd Penjas

    Full text link
    Permasalahan penelitian ini adalah bagaimana Program Latihan Profesi (PLP) PGSD Penjas UPI Sumedang dalam mengelola mahasiswa sebagai calon pendidik di sekolah dasar berusaha meningkatkan kompetensi pedagogis sesuai dengan tuntutan profesionalisme dan kebutuhan masyarakat? Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kompetensi pedagogis sebagai calon pendidik Penjas yang profesional sebagaimana yang diamanatkan pada Undang-Undang RI No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pasal 8 bahwa setiap tenaga pendidik harus memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan. Berdasarkan pengolahan dan analisis data diperoleh hasil: (1) draf kerangka pengembangan model PLP Penjas; (2) penyusunan PLP Penjas; dan (3) studi kelayakan dengan melibatkan guru Penjas sekolah dasar, para ahli kurikulum Penjas untuk mendiskusikan temuan-temuan hasil studi kelayakan. Kesimpulan menunjukkan bahwa model PLP Penjas hasil pengembangan dapat meningkatkan kompetensi pedagogis calon guru pendidikan jasmani sekolah dasar

    Koordinasi Penyelenggaraan Tugas Pembantuan di Kabupaten Bangka

    Get PDF
    The study aims to describe and analyze: (1) coordinate the implementation of co-administration inBangka Regency; and (2) obtain a picture of the coordination function implemented in co-operation inthe Regency of Bangka. The method used in this research is descriptive analysis on the basis of aninterpretive approach. The results showed, in co-coordinating the implementation of Bangka regencybetween the Local Government Unit (SKPD) as the executor of the affairs of Co-administration (TP)and that the coordination of development planning, and funders (Provincial and Central) are not wellcoordinated. In the sense of coordination is still weak, it does not function according to the procedurethat should be. Lack of coordination can lead to programs and activities of TP can not fully achieve thegoals, and objectives are clear, in addition to the cost requirements, facilities and infrastructure, resourcerequirements needed to ensure the success of the TP has not been properly analyzed andmeasured in accordance with local capabilities

    Konsep Pemberdayaan Ekonomi Bagi Masyarakat Miskin Perkotaan

    Full text link
    Problem kemiskinan di Indonesia memerlukan perhatian yang serius. Berbagai USAha untuk mencari solusi dari problem di atas terus dilakukan oleh Pemerintah, seperti program IDT, Raskin, (beras untuk rakyat miskin, jaring pengaman sosial (JPS), dan Kredit Usaha Tani (KUT). Namun program-program tersebut mengalami kegagalan terutama program JPS.Pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin, bisa dimulai di perkotaan atau di pedesaan. Karena terdapat karakteristik yang berbeda antara masyarakat perkotaan dan pedesaan, maka treatment kepada kedua masyarakat itu berbeda. Fokus kajian ini adalah pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin perkotaan. Strategi yang dapat digunakan untuk masyarakat miskin perkotaan, antara lain : penyertaan mereka sebagai event organizer, pernyertaan mereka dalam jaringan multi level marketing (MLM) atau Customer Service

    Peran Pemerintah dan Perguruan Tinggi dalam Meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di Jawa Barat

    Full text link
    Rendahnya Indeks pembangunan Manusia (IPM) Indonesia pada tahun 2005, sedikitnya mengisyaratkan tiga hal: fenomena sosial, fenomena teknologi, dan fenomena konstitusi. Oleh karena itu, pemerintah dan perguruan tingi, sebagai lapisan masyarakat yang disebut Plato sebagai “manusia kepala” perlu mengambil peran untuk meningkatkan IPM ini melalui rekayasa sosial, rekaya teknologi, dan penerapan UUD 1945.Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui: 1. Peran yang dapat dimainkan pemerintah dan perguruan tingi dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di Jawa Barat melalui rekayasa sosial, rekayasa teknologi, dan penerapan Pasal 33 UUD 1945. Penulisan ini mengunakan metode deskriptif analitis dan pendekatan yang bersifat kualitatif dan kuantitatif (qualitative and quantitative approach). Data-data yang dikumpulkan dalam tulisan ini berupa data skunder (scondary data) yang diperoleh melalui referensi yang relevan (relevant reference) dengan permasalahan dan kajian yang diangkat. Dengan data tersebut, penulis berkesimpulan sebagai berikut: 1. Peran yang dapat dimainkan pemerintah dan perguruan tinggi dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di Jawa Barat melalui rekayasa sosial adalah dengan menyelengarakan kurikulum berbasis kreativitas. 2. Peran yang dapat dimainkan pemerintah dan perguruan tinggi dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di Jawa Barat melalui rekayasa teknologi adalah melepaskan ketergantungan terhadap Bahan bakar Minyak. Bahan bakar Minyak yang berasal Sumber Daya Alam yang tak dapat diperbaharui perlu dicari penggantinya semaksimal mungkin dengan bahan dari Sumber Daya Alam yang dapat diperbaharui. Hal ini dapat dialakukan dengan menggalakan pembudidayaan tanaman jarak. Penanaman ini pun berfungsi sebagai penghijauan dan jaminan ketersediaan air bersih. 3. Peran yang dapat dimainkan pemerintah dan perguruan tinggi dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di Jawa Barat sesuai amanat Pasal 33 UUD 1945 adalah dengan melakukan proteksi terhadap pengusaha kecil. Lebih baik memproteksi USAha rakyat kecil daripada memberi memberi Bantuan Langsung Tunai (BLT) atau BOS (Biaya Operasional Sekolah)
    • 

    corecore