2 research outputs found
EFEK INTELLECTUAL CAPITAL, KINERJA PERUSAHAAN DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP RETURN SAHAM DENGAN NILAI PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL MEDIASI PADA SEKTOR ENERGI DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2018-2022
Nur Awallia Oktaviani, 4119500249, 2023, Efek Intellectual Capital, Kinerja
Perusahaan dan Kebijakan Dividen Terhadap Return Saham Dengan Nilai
Perusahaan Sebagai Variabel Mediasi Pada Sektor Energi Di Bursa Efek
Indonesia Tahun 2018-2022.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Intellectual Capital
(VAIC), Kinerja Perusahaan (ROE) dan Kebijakan Dividen (DPR) Terhadap
Return Saham Dengan Nilai Perusahaan (PER) Sebagai Variabel Mediasi.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor energi yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2022.
Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, kepustakaan,
serta akses situs resmi Bursa Efek Indonesia dan situs masing-masing perusahaan
sesuai dengan sampel penelitan yang berupa data annual report. Sedangkan teknik
analisis data yang digunakan adalah uji deskriptif, uji asumsi klasik, analisis
regresi linier berganda, , uji t parsial, analisis jalur, dan uji koefisien determinasi
(R 2 ).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Intellectual Capital (VAIC)
berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan. Kinerja Perusahaan (ROE) berpengaruh
terhadap Nilai Perusahaan. Kebijakan Dividen (DPR) tidak berpengaruh terhadap
Nilai Perusahaan. Intellectual Capital (VAIC) tidak berpengaruh terhadap Return
Saham. Kinerja Perusahaan (ROE) berpengaruh terhadap Return Saham.
Kebijakan Dividen (DPR) berpengaruh terhadap Return Saham. Nilai Perusahaan
(PER) tidak berpengaruh terhadap Return Saham. Nilai Perusahaan (PER) dapat
memediasi pengaruh Intellectual Capital (VAIC) terhadap Return Saham (Rt).
Nilai Perusahaan (PER) tidak dapat memediasi pengaruh Kinerja Perusahaan
(ROE) berpengaruh terhadap Return Saham (Rt). Nilai Perusahaan (PER) dapat
memediasi pengaruh Kebijakan Dividen (DPR) terhadap Return Saham (Rt).
Kata Kunci: Intellectual Capital, Kinerja Perusahaan, Kebijakan Dividen, Return
Saham, Nilai Perusahaan
OPTIMALISASI DIGITAL FINANCE UNTUK MENINGKATKAN KINERJA UMKM KLUBANOSTIC DI KABUPATEN BREBES
Perkembangan teknologi yang cepat di Indonesia telah mengubah cara hidup dalam banyak aspek, termasuk sektor keuangan. Teknologi keuangan (fintech) adalah salah satu perkembangan teknologi yang berpotensi meningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). UMKM memainkan peran penting dalam ekonomi Indonesia, berkontribusi pada 60,5% dari PDB dan 96,9% dari tenaga kerja nasional. Namun, UMKM menghadapi tantangan dalam mengadopsi teknologi keuangan digital karena kurangnya keterampilan digital dan pengetahuan dalam praktik akuntansi. Untuk mengatasi tantangan ini, program pelatihan tentang sistem manajemen keuangan, termasuk aplikasi perangkat lunak akuntansi, dapat dikembangkan untuk membantu UMKM mengelola keuangannya secara efektif. Klubanostic UMKM Brebes, sebuah komunitas UMKM yang menghasilkan berbagai jenis produk, menghadapi tantangan yang serupa. Dengan berlatih menggunakan aplikasi perangkat lunak akuntansi, UMKM dapat meningkatkan praktik akuntansi mereka, yang akan berkontribusi pada pertumbuhan bisnis mereka. Fintech adalah konsep dinamis yang membawa tentang pergeseran paradigma di sektor keuangan dan bisnis, dengan potensi untuk menawarkan efisiensi, pengurangan biaya, perbaikan proses, kecepatan, fleksibilitas, dan inovasi bagi UMKM