2 research outputs found

    BUSINESS DEVELOPMENT STRATEGY FOR SPECIALTY COFFEE

    Get PDF
    Specialty coffee is a coffee of premium quality that has been made through various stages of post-harvest processing and strictly controlled to produce distinctive taste of origins. PT Sinar Mayang Lestari is one of the companies that currently produce and develop specialty coffee type, Arabica Java Preanger. The objectives of the study are to examine competitive advantages and develop an alternative strategy that need to be done by PT Sinar Mayang Lestari for their business development. The research methods used are value chain analysis and VRIO framework to explore competitive advantage owned by the company. The result shows the company currently has a temporary competitive advantage of the technological resources and reputation. By using SWOT-AHP technique, the alternative strategies that can be done by company are as follows: 1) increasing the production of natural and honey coffee  type; 2) building coffee center in plantation site for sharing knowledge and innovation media to the farmers; 3) improving the competency of human resource in plantation, post harvest, and promoting area; 4) building management system gradually 5) forwarding integration by building roast and ground coffee business; and 6) maximizing the ability of the land and human resources through research and development.Keywords: competitive advantage, specialty coffee, SWOT-AHP, value chain, VRIOABSTRAKKopi special merupakan kopi dengan kualitas premium yang sudah melalui berbagai tahapan pengolahan pascapanen yang diawasi dengan ketat sehingga menghasilkan cita rasa yang khas sesuai dengan daerah asalnya. PT Sinar Mayang Lestari adalah salah satu perusahaan yang saatini memproduksi dan mengembangkan kopi spesial jenis Arabika Java Preanger. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis keunggulan bersaing yang dimiliki dan mengembangkan alternative strategi yang perlu dilakukanoleh PT Sinar Mayang Lestari untuk pengembangan usahanya. Penelitian ini menggunakan analisis rantai nilai dan kerangka VRIO untuk mengidentifikasi keunggulan bersaing yang dimiliki perusahaan. Di samping itu, menggunakan analisis SWOT-AHP untuk menentukan alternatif strategi. Hasilnya menunjukkan bahwa perusahaan saat ini memiliki keunggulan bersaing sementara terhadap sumber daya teknologi dan reputasi. Alternatif  strategi yang diperoleh menunjukkan perusahaan kedepannya dapat melakukan langkah-langkah sebagai berikut: 1) memperbanyak produksi kopi jenis natural dan honey; 2) membangun coffee center di lokasi perkebunan untuk sharing knowledge daninovasi kepada petani; 3)meningkatkan kompetensi SDM di bidang perkebunan, pascapanen, dan promosi; 4)membangun sistem manajemen secara bertahap; 5) integrasike depan dengan membangun usaha kopi roasting danbubuk; dan 6) memaksimalkan kemampuan lahan dan SDM yang dimiliki melalui riset dan pengembangan.Kata kunci: keunggulan bersaing, kopi spesial, rantai nilai, SWOT-AHP, VRI

    Strategi pengembangan usaha kopi spesial pada pt. sinar mayang lestari

    Get PDF
    Hasil penelitian National Coffee Association (NCA) memperlihatkan bahwa konsumsi kopi spesial saat ini sudah mencapai 30% dari konsumsi kopi di Amerika (Gaille 2013). Pola konsumsi masyarakat dunia saat ini sudah bergeser dari peminum kopi menjadi penikmat kopi. Konsumsi kopi diprediksi akan terus berkembang seiring pertumbuhan masyarakat kelas menengah. Penetrasi coffee shop specialty yang tumbuh sejak tujuh tahun terakhir juga memiliki peranan dalam peningkatan konsumsi kopi (Hidayat 2014). Indonesia memiliki beragam jenis kopi Arabika spesial yang tidak dimiliki oleh negara lain. Salah satu kopi spesial yang perlu dikembangkan adalah kopi Arabika Java Preanger yang berasal dari daerah Jawa Barat. Perusahaan yang saat ini memproduksi dan mengembangkan kopi tersebut adalah PT Sinar Mayang Lestari. PT Sinar Mayang Lestari didirikan pada 12 November 2012 untuk memperkenalkan jenis kopi Arabika Java Preanger ke pasar lokal dan internasional. Penelitian ini memiliki dua tujuan yaitu : (1) menganalisis keunggulan bersaing yang dimiliki oleh PT Sinar Mayang Lestari dan (2) merumuskan alternatif strategi bagi PT Sinar Mayang Lestari untuk mengembangkan usahanya di masa yang akan datang. Analisis rantai nilai menunjukkan bahwa perusahaan saat ini masih memiliki ketergantungan yang terhadap aktor-aktor yang berada di luar perusahaan. Jenis varietas yang digunakan dan banyaknya jumlah tanaman belum menghasilkan turut menjadi penyebab rendahnya produktivitas. Faktor cuaca juga ikut mempengaruhi tingkat produksi tanaman kopi. Perusahaan saat ini mengalami kesulitan dalam menyeragamkan mutu akibat lokasi beberapa petani mitra dan agen cukup jauh dari lokasi pabrik. Pendekatan berbasis sumberdaya dengan kerangka kerja VRIO digunakan untuk mengindentifikasi keunggulan yang dimiliki perusahaan saat ini. PT Sinar Mayang Lestari memiliki keunggulan bersaing yang bersifat sementara terhadap sumberdaya teknologi dan reputasi. Keunggulan tersebut perlu terus dikembangkan agar menjadi keunggulan bersaing berkelanjutan. Pada analisis transfer nilai terlihat bahwa nilai tambah yang dihasilkan oleh produk turunan dari biji kopi menjadi secangkir kopi memiliki jumlah yang terbesar di antara semua tahapan rantai nilai. Hal ini dapat menjadi pertimbangan bagi perusahaan dalam pengembangan usaha ke depannya. Faktor strategis eksternal dan internal dimasukkan ke dalam matriks SWOT untuk dikombinasikan dan menghasilkan enam alternatif strategi bagi perusahaan. Pilihan strategi tersebut dipilih dengan menggunakan AHP untuk mementukan bobot prioritasnya. Strategi yang menjadi prioritas utama adalah memperbanyak produksi kopi jenis natural dan honey, kemudian diikuti dengan strategi membangun coffee center di lokasi perkebunan untuk sharing knowledge dan inovasi kepada petani petani, meningkatkan kompetensi SDM di bidang perkebunan, pasca panen, dan promosi, membangun sistem manajemen secara bertahap, integrasi ke depan dengan membangun usaha kopi roasting dan bubuk dan memaksimalkan kemampuan lahan dan SDM yang dimiliki melalui riset dan pengembangan
    corecore