8,610 research outputs found

    Perpustakaan sebagai pusat sumber belajar

    Get PDF

    Hubungan Antara Pengetahuan Gizi Ibu, Tingkat Konsumsi Pangan Dengan Status Gizi Anak Di Bawah Dua Tahun Di Kelurahan Kestalan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta

    Get PDF
    Pendahuluan : Masalah gizi yang terjadi sekarang akan menimbulkan masalah pembangunan di masa yang akan datang. Pada usia dibawah dua tahun, anak sedang mengalami proses pertumbuhan yang sangat cepat, sehingga memerlukan zat-zat makanan yang relatif lebih banyak dengan kualitas yang lebih tinggi. Pengetahuan gizi ibu berdampak terhadap ketahanan pangan keluarga, dimana pemilihan bahan makanan keluarga sangat dipengaruhi oleh pengetahuan gizi ibu. Observasi pendahuluan di Kelurahan Kestalan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta terdapat 15,45% balita dengan status gizi kurang dan 1,63% balita dengan status gizi buruk. Angka tersebut merupakan angka tertinggi di Kota Surakarta. Tujuan : Menganalisis hubungan antara pengetahuan gizi ibu, tingkat konsumsi pangan dengan status gizi anak di bawah dua tahun (baduta) di Kelurahan Kestalan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta. Metode Penelitian : Jenis penelitian adalah observasional. Sampel adalah total populasi dengan jumlah sampel 39 baduta. Data pengetahuan ibu dikumpulkan dengan cara menyebar kuesioner, konsumsi pangan dikumpulkan melalui wawancara dengan metode recall 3x24 jam dan pengukuran status gizi secara antropometri BB/PB. Analisis data menggunakan korelasi product moment dan rank spearman. Hasil : Sebagian besar pengetahuan gizi ibu anak baduta di Kelurahan Kestalan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta adalah baik yaitu 69,2%. Konsumsi energi dalam keadaan defisit tingkat berat yaitu 56,4%, konsumsi protein lebih yaitu 66,7%, konsumsi vitamin A cukup yaitu 89,7%, konsumsi zat besi cukup yaitu 82,1% dan konsumsi zinc kurang yaitu 66,7% Status gizi berdasarkan BB/PB adalah normal yaitu sebesar 87,2%. Kesimpulan : Ada hubungan antara tingkat pengetahuan ibu, tingkat konsumsi energi, protein,vitamin A dengan status gizi baduta. Tidak ada hubungan antara tingkat konsumsi zat besi, zink dengan status gizi anak di bawah dua tahun di Kelurahan Kestalan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta. Hal ini diharapkan ibu dapat memperhatikan konsumsi pangan anak baduta

    Hierarchy of human needs in the main character of beauty is a wound by Eka Kurniawan

    Get PDF
    On this research, the researcher has aim to find out the main character Dewi Ayu’s human needs and identify the most dominant needs. In this study, the researcher applied the psychological approach and theory of human needs. This research is a qualitative descriptive study. The writer uses a library research method to collect the data. It means that the writer visit the library and reads the novel then read several related books. The main data is novel beauty is a wound by Eka Kurniawan, while supporting data is obtained from books, articles, and the internet. The result of this study can be explained that the main character can not totally fulfill well, such as: (1) the physiological needs of the main character can be fulfilled well because she is from a wealthy family (2) the safety can not be fulfilled due to factors in that era (3) the love and belonging need can be fulfilled well because the main character has a beautiful appearance (4) the esteem needs can be fulfilled because she is a famous figure at that time (5) self-actualization needs also can be fulfilled well because the main character is a brave and is able to position herself very well. From the five hierarchy needs the most dominant need is safety needs.Â

    Antihypertensive and Diuretic Effects of The Ethanol Extract of Colocasia esculenta (L.) Schott. Leaves

    Get PDF
    Colocasia esculenta (L.) Schott (CE) is traditionally used for the treatment of various ailments such as high blood pressure, diarrhea, rheumatic pain, pulmonary congestion, etc. Hence in present study, the effect of ethanol extract of CE leaves (EECE) was evaluated for antihypertensive and diuretic activity in rats. Male Sprague dawley rats were randomly divided into five groups (n=5), and treated as follow: positive control group (hydrochlortiazide 0.2569 mg/ 200 g bw), negative control (NaCl 8%) and EECE (20, 40 and 80 mg/ 200 g bw) was given 14 days. The parameters systole blood pressure (SBP) and diastole blood pressure (DBP) was estimate by Kent Scientific’s CODA Non-invasive Blood Pressure on the days 0, 15 and 29. Diuretic activity of EECE was studied based on the volume of urine for 6 hours and measuring the levels of sodium in urine 24 hours. The result of the study showed that EECE 40 mg/ 200 g bw/ day significant (p<0.05) decreased in SBP 16.07% and in DBP 13.67%. EECE 40 mg/ 200 g bw/day showed positive diuretic activity and significantly (p < 0.05) increased sodium levels in urine. Preliminary phytochemical evaluation revealed the presence of saponins, tannin, triterpenoid and flavonoids in EECE

    Effect of Apium graveolens Extract Administration on the Pharmacokinetics of Captopril in the Plasma of Rats

    Get PDF
    Apium graveolens (celery) is an edible and traditionally medicinal plant that is used worldwide, among others for the treatment of hypertension. Combining celery with antihypertensive drugs can affect the pharmacodynamics and pharmacokinetics of the latter drugs. The aim of the study is to assess the effects of administrating the celery extract on captopril pharmacokinetics. Sprague-Dawley strain rats were divided into two groups (n = 6). Group I was given captopril (10 mg/kg Body Weight (BW)) orally, while Group II was pretreated with celery extract orally (40 mg/kg BW) an hour before administration of captopril. The blood samples were withdrawn at various intervals after drug administration. The captopril concentration was determined using liquid chromatography–mass spectrometry (LC-MS/MS) and from the blood data, the values of Ke, Cmax, Tmax, T1/2, and area under the curve (AUC) were calculated. The results showed that oral administration of the celery extract increased Cmax (38.67%), T1/2 (37.84%), and AUC (58.10%) and decreased Ke (27.45%) of captopril in Group II (celery + captopril) compared with Group I (captopril). In conclusion, celery extract can alter the pharmacokinetic of captopril when given in combination. The combination might be beneficial for the treatment of hypertension, as celery causes an increase in the plasma level of captopril, which can enhance its efficac

    PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DISERTAI DENGAN LKS TERSTRUKTUR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SM

    Get PDF
    Hasil belajar matematika siswa kelas X SMA N 1 Ampek Angkek masih rendah. Faktor penyebab rendahnya hasil belajar matematika siswa diantaranya adalah pembelajaran yang berlangsung masih terpusat kepada guru, kurangnya pemahaman siswa terhadap materi yang disajikan dan siswa pasif dalam belajar. Salah satu cara yang dapat dilakukan guru agar siswa aktif dalam belajar adalah dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) disertai dengan LKS terstruktur. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA N 1 Ampek Angkek Tahun Pelajaran 2012/2013 yang terdiri dari tujuh kelas. Sampel diambil secara random sampling sederhana. Sehingga dari ketujuh kelas terpilih kelas X7 sebagai kelas sampel dengan jumlah siswa 28 orang. Analisis diperoleh koefisien korelasi (r) yaitu 0,70 dan koefisien determinasi (r2) yaitu 0,49. Ini dapat diartikan bahwa sekitar 49% hasil belajar matematika siswa diperoleh dari penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) disertai dengan LKS terstruktur. &nbsp;Setelah melakukan pengujian hipotesis dari perhitungan diperoleh nilai thitung = 5,02 dan&nbsp; ttabel = 1,71, karena&nbsp; thitung&nbsp; &gt; ttabel maka berdasarkan kriteria pengujian hipotesis diterima. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh poisitif pada penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievemnet Division (STAD) disertai dengan LKS terstruktur terhadap hasil belajar matematika siswa kelas X SMA N 1 Ampek Angkek tahun pelajaran 2012/2013

    Ketaatan dan Pelanggaran Prinsip Kerja Sama Percakapan dalam Acara Kick Andy†Episode dari Jongos Jadi Bos

    Get PDF
    Penelitian ini membahas ketaatan dan pelanggaran prinsip kerja sama percakapan dalam acara Kick Andy†yang berjudul Dari Jongos Jadi Bosâ€. Penelitian ini dikaitkan dengan konteks, jarak sosial, dan budaya. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Data yang dipakai adalah transkrip dari tayangan episode Dari Jongos Jadi Bosâ€. Episode itu ditayangkan di stasiun televisi Metro TV pada 7 Februari 2019 dan terdapat di Youtube Metrotvnews. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan ketaatan dan pelanggaran dalam percakapan yang dilakukan oleh Andy F. Noya dengan bintang tamunya pada episode tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketaatan dan pelanggaran dapat terjadi dalam sebuah percakapan atau kegiatan wawancara. Begitu pun yang terjadi dalam acara Kick Andy†episode Dari Jongos Jadi Bosâ€

    PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK Apium Graveolens L. TERHADAP FARMAKOKINETIK KAPTOPRIL TIKUS

    Get PDF
    Apium graveolens L. (seledri) merupakan herba yang biasa dikonsumsi dan berkhasiat sebagai antihipertensi. Penelitian terdahulu melaporkan bahwa pemberian ekstrak seledri satu jam sebelum kaptopril, dapat mempengaruhi farmakokinetik kaptopril. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh ekstrak seledri pada farmakokinetik kaptopril jika diberikan bersamaan tanpa jeda waktu. Tikus galur Spraque-Dawley sebanyak 12 ekor dibagi menjadi 2 kelompok. Kelompok I diberikan kaptopril tunggal dosis 2,5 mg/kg bb secara oral. Kelompok II diberikan campuran kaptopril dosis 2,5 mg/kg bb dan ekstrak seledri 40 mg/kg bb. Sampel darah diambil pada rentang waktu tertentu selama 7 jam dan dilakukan pengukuran dengan metode kromatografi cair kinerja ultra tinggi tandem spektrofotometri massa (LC MS/MS). Hasil uji farmakokinetik menunjukkan bahwa ekstrak seledri menurunkan parameter farmakokinetik kaptopril pada kelompok II yaitu Cmax (70,43%), Ke (47,47%), dan AUC (46,84%), serta meningkatkan T1/2 (104,97%) dan Tmax (100%) dibandingkan dengan kelompok I. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak seledri dapat mengubah farmakokinetik kaptopril jika diberikan secara bersamaan. Campuran kaptopril dan ekstrak seledri ketika diberikan secara bersamaan tanpa jeda waktu, tidak memberikan manfaat pada pengobatan hipertensi, karena ekstrak seledri dapat menurunkan konsentrasi kaptopril pada plasma, yang dapat menurunkan efikasi kaptopril
    • …
    corecore