3 research outputs found

    Perilaku Informasi Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro dalam Pemanfaatan Fitur Trending Topic Twitter Sebagai Pemenuhan Kebutuhan Informasi

    Get PDF
    Perilaku Informasi merupakan salah satu kajian Ilmu Perpustakaan dan Informasi yang menggali dan mengeksplorasi tingkah laku manusia dalam memenuhi kebutuhan akan informasi dan bagaimana seseorang atau individu melakukan pencarian informasi. Penelitian ini mengkaji tentang perilaku informasi mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro dalam pemanfaatan Twitter khususnya fitur trending topic Twitter. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pengumpulan data wawancara semi terstruktur dengan sembilan (9) informan yang berasal dari mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro dan observasi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan thematic analysis untuk mengidentifikasi pola perilaku informan. Hasil analisis menunjukkan tiga tema terkait Perilaku Informasi mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro dalam pemanfaatan fitur trending topic Twitter sebagai pemenuhan kebutuhan informasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro memiliki dorongan atau motivasi dalam pemenuhan kebutuhan informasi melalui fitur trending topic Twitter sehingga memunculkan suatu kebutuhan informasi yang berbeda-beda, seperti kebutuhan informasi akan hiburan, berita, dan informasi terkini. Kebutuhan informasi menimbulkan suatu penelusuran informasi trending topic Twitter, tentang bagaimana perilaku mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro dalam mencari, mengolah, dan menggunakan informasi yang ada pada fitur trending topic Twitter. Dalam prosesnya terdapat faktor yang mendukung dan menghambat faktor tersebut berupa kelebihan dan kekurangan fitur trending topic Twitter yang dijadikan sebagai sumber informasi. Fitur trending topic memiliki beberapa kelebihan seperti informasi cepat, murah, dan mudah. Adapun untuk kekurangannya yaitu terdapat banyak trending yang tidak jelas dan penyalahgunaan fitur trending topic Twitter.  Hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi semua orang khususnya mahasiswa dalam berperilaku dan memanfaatkan fitur trending topic Twitter sebagai sumber informasi untuk pemenuhan kebutuhan informasinya

    Eliminasi Non-Topic Menggunakan Pemodelan Topik untuk Peringkasan Otomatis Data Tweet dengan Konteks Covid-19

    Get PDF
    Akun twitter, seperti Suara Surabaya, dapat membantu menyebarkan informasi tentang COVID-19 meskipun ada bahasan lainnya seperti kecelakaan, kemacetan atau topik lain. Peringkasan teks dapat diimplementasikan pada kasus pembacaan data twitter karena banyaknya jumlah tweet yang tersedia, sehingga akan mempermudah dalam memperoleh informasi penting terkini terkait COVID-19. Jumlah variasi bahasan pada teks tweet mengakibatkan hasil ringkasan yang kurang baik. Oleh karena itu dibutuhkan adanya eliminasi tweet yang tidak berkaitan dengan konteks sebelum dilakukan peringkasan. Kontribusi penelitian ini adalah adanya metode pemodelan topik sebagai bagian tahapan dalam serangkaian proses eliminasi data. Metode pemodelan topik sebagai salah satu teknik eliminasi data dapat digunakan dalam berbagai kasus namun pada penelitian ini difokuskan pada COVID-19. Tujuannya adalah untuk mempermudah masyarakat memperoleh informasi terkini secara ringkas. Tahapan yang dilakukan adalah pra-pemrosesan, eliminasi data menggunakan pemodelan topik dan peringkasan otomatis. Penelitian ini menggunakan kombinasi beberapa metode word embedding, pemodelan topik dan peringkasan otomatis sebagai pembanding. Ringkasan diuji menggunakan metode ROUGE dari setiap kombinasi untuk ditemukan kombinasi terbaik dari penelitian ini. Hasil pengujian menunjukkan kombinasi metode Word2Vec, LSI dan TextRank memiliki nilai ROUGE terbaik yaitu 0.67. Sedangkan kombinasi metode TFIDF, LDA dan Okapi BM25 memiliki nilai ROUGE terendah yaitu 0.35. AbstractTwitter accounts, such as Suara Surabaya, can help spread information about COVID-19 even though there are other topics such as accidents, traffic jams or other topics. Text summarization can be implemented in the case of reading Twitter data because of the large number of tweets available, making it easier to obtain the latest important information related to COVID-19. The number of discussion variations in the tweet text results in poor summary results. Therefore, it is necessary to eliminate tweets that are not related to the context before summarization is carried out. The contribution to this research is the topic modeling method as part of a series of data elimination processes. The topic modeling method as a data elimination technique can be used in various cases, but this research focuses on COVID-19. The aim is to make it easier for the public to obtain current information in a concise manner. The steps taken in this study were pre-processing, data elimination using topic modeling and automatic summarization. This study uses a combination of several word embedding methods, topic modeling and automatic summarization as a comparison. The summary is tested using the ROUGE method of each combination to find the best combination of this study. The test results show that the combination of Word2Vec, LSI and TextRank methods has the best ROUGE value, 0.67. While the combination of TFIDF, LDA and Okapi BM25 methods has the lowest ROUGE value, 0.35
    corecore