3 research outputs found
The impact of cell site re-homing on the performance of umts core networks
Mobile operators currently prefer optimizing their radio networks via
re-homing or cutting over the cell sites in 2G or 3G networks. The core
network, as the parental part of radio network, is inevitably impacted by the
re-homing in radio domain. This paper introduces the cell site re-homing in
radio network and analyzes its impact on the performance of GSM/UMTS core
network. The possible re-homing models are created and analyzed for core
networks. The paper concludes that appropriate re-homing in radio domain, using
correct algorithms, not only optimizes the radio network but also helps improve
the QoS of the core network and saves the carriers' OPEX and CAPEX on their
core networks.Comment: 14 Pages, IJNGN Journa
Optimasi dan Performansi Proses Rehoming terhadap Teknologi Jaringan GSM
Kehandalan suatu jaringan akan berubah sesuai trafik yang terjadi pada jaringan. Lalu lintas beban trafik pada suatu area dapat diseimbangkan. Operator seluler berusaha untuk mengatasi masalah dengan rehoming.Berdasarkan hal ini dilakukan analisis lalu lintas dan optimasi pada jaringan untuk mencapai pelayanan yang optimal bagi. Secara khusus menyeimbangkan kinerja suatu BSC. Pengamatan dilakukan pada mekanisme rehoming teknologi GSM. Analisis yang dilakukan diantaranya adalah analisis performa saat ini dan analisis tren yang terjadi pada jaringan. Fokus terhadap utilisasi BSC pada teknologi GSM Operator X dengan data parameter. Pengukuran dilakukan pada jaringan GSM operasi GSM-900 & GSM-1800 dengan 3 BSC sebagai objek penelitian. Tren waktu pada bulan Juni 2014 dan Maret 2015, dengan ukuran waktu tertentu tren dari BSC (sebelum dan sesudah esekusi). Analisa utilitas suatu BSC serta proses rehoming baik sebelum dan sesudah dilaksanakan. Hasil analisis keberhasilan terlihat setelah proses rehoming menunjukan KPI performance terjaga. Performasi KPI jaringan 2G pun meningkat dengan ditunjukkan menurunnya average congestion dan TCH availability meningkat. Batas wajar (threshold) TCH congestion operator menggunakan < 2% dan <0,2 % untuk SDCCH congestion