2 research outputs found
DIAGNOSISFAKTOR RISIKO STROKEMENGGUNAKAN METODE ROUGH SETDAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK
Diagnosis faktor risiko Stroke merupakan suatu upaya yang dilakukan dalam
rangka pencegahan adanya kemungkinan penyakit Stroke di dalam diri pasien. Pada
penderita Stroke, kebanyakan yang terkena penyakit Stroke tidak mengetahui faktor
risiko Stroke yang meliputi gejala, pola makan dan pola hidup. Beberapa penderita
Stroke bahkan menganggap faktor risiko Stroke adalah hal yang sudah biasa terjadi
di kehidupan sehari-hari. Dalam penelitian ini, menggunakan metode Rough Set
dan Backpropagation Neural Network (BPNN) sebagai metode klasifikasi. Metode
Rough Set digunakan untuk seleksi fitur, dan metode BPNN digunakan untuk
klasifikasi stoke berdasarkan faktor risiko Stroke setelah selesai di seleksi fitur.
Pada penelitian penulis mengimplementasikan Analisa rough set dengan bahasa
pemrograman python dan Backpropagation Neural Network (BPNN)
diimplentasikan dengan pemrograman Matlab. Data yang digunakan adalah data
kuisioner yang telah dikonsultasikan dengan dokter. Data yang digunakan
berjumlah 86 data pasien penyakit Stroke. Berdasarkan analisa rough set didapatkan
faktor risiko yang mempengaruhi yakni Riwayat Stroke, Riwayat Hipertensi,
Riwayat Jantung, Riwayat Stroke Keluarga, Merokok dan Perubahan. Selanjutnya
dilakukan implementasi algoritma BPNN untuk penentuan jenis penyakit Stroke.
Berdasarkan pengujian menggunakan learning rate 0,1 Hidden Layer 1, jumlah
Epoch 1000 dan fungsi aktivasi Sigmoid Biner didapat akurasi tertinggi pada
pembagian data 80% data latih dan 20% data uji yaitu mencapai 94.117%.
Kata Kunci: Kesehatan, Stroke, Rough Set, Backpropagation Neural Network
(BPNN), Focus Group Discussion (FGD) dan Jaringan Saraf Tiruan (JST
PENERAPAN ROUGH SET DAN LEARNING VECTOR QUANTIZATION UNTUK MENGETAHUI PENYAKIT STROKE BERDASARKAN FAKTOR RISIKO
Perubahan kebiasaan dari gaya hidup yang tidak sehat dari masyarakat modern dapat mempengaruhi kesehatan, salah satunya dapat terkena serangan stroke. Stroke merupakan salah satu gangguan kesehatan yang cukup serius yang dapat mengancam jiwa manusia dan bisa menyebabkan kecacatan kronik. Penderita stroke di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Penelitian ini akan menerapkan metode rough set dan Learning Vector Quantization (LVQ) untuk mengetahui penyakit stroke berdasarkan faktor risiko. Data yang digunakan adalah data kuisioner yang telah dikonsultasikan dengan dokter. Data yang digunakan berjumlah 86 data pasien penyakit stroke. Pada penelitian penulis mengimplementasikan Analisa rough set dengan bahasa pemrograman python dan Learning vector Quantization (LVQ) diimplentasikan dengan bahasa pemrograman PHP. Berdasarkan analisa rough set didapatkan faktor risiko yang mempengaruhi yakni Riwayat stroke, Riwayat Hipertensi, Riwayat Jantung, Riwayat Stroke Keluarga, Merokok dan Perubahan. Selanjutnya dilakukan implementasi algoritma LVQ untuk penentuan jenis penyakit stroke. Berdasarkan pengujian menggunakan confussion matrix dan learning rate didapat akurasi tertinggi pada pembagian data 80% data latih dan 20% data uji menggunakan learning rate 0,1 dengan epoch tertinggi 15 dan minimum alfa 0.001 yaitu 94.12%