1 research outputs found
Penentuan Jumlah Kendaraan Menggunakan Blob Detection dan Background Subtraction
Lalu lintas merupakan masalah penting karena lalu lintas adalah sarana untuk
berpindah dari suatu tempat ke tempat lain. Apabila lalu lintas terganggu atau
terjadi kemacetan maka mobilitas masyarakat juga akan mengalami gangguan.
Data kepadatan lalu lintas merupakan peranan penting untuk mengetahui
kondisi lalu lintas. Saat ini untuk memperoleh data kepadatan lalu lintas masih
dilakukan dengan cara konvensional, yakni dengan menugaskan beberapa orang
untuk menghitung setiap kendaraan yang lewat pada rentang waktu tertentu.
Tujuan dari penelitian ini dapat menerapkan algoritme Background Subtraction
dan Blob Detection untuk penentuan jumlah kendaraan dan menguji hasil kinerja
sistem penentuan jumlah kendaraan. Background Subtraction digunakan pada
proses segmentasi dengan memisahkan objek dengan background dengan
menghitung selisih tiap piksel dan memanfaatkan threshold untuk menjadikan
dua grup piksel yang dominan. Metode yang digunakan untuk menentukan posisi
objek dan jumlah kendaraan menggunakan Blob Detection dan Background
Subtraction. Pengujian dilakukan dengan menggunakan dua puluh citra dengan
mengambil nilai error terkecil sebagai hasil evaluasi terbaik. Kinerja yang
dihasilkan adalah precision sebesar 93,44%, recall sebesar 77,03% dan akurasi
sebesar 73,75%. Maka nilai precision, recall dan akurasi perlu ditingkatkan lagi
dengan menambahkan parameter pengujian dan memperbanyak dataset dengan
kondisi yang berbeda-beda. Hasil menunjukkan bahwa metode Blob Detection
dan Background Subtraction dapat memberikan hasil yang cukup baik apabila
blob antar kendaraan berjarak. Metode ini tidak memberikan hasil yang baik
apabila digunakan pada kondisi lalu lintas yang padat dengan badan kendaraan
saling menempel