3 research outputs found

    Penerapan Teknologi LoRa pada Purwarupa Awal Wearable Device

    Get PDF
    Wearable device digunakan dengan disematkan ke pakaian atau dikenakan ke bagain tubuh pengguna sehingga mobilitas pengguna akan mempengaruhi jarak antara transceiver yang ada pada wearable device dengan perangkat yang digunakan mengumpulkan data atau informasi yang dihasilkan oleh sensor pada wearable device. Penggunaan WiFi memungkinkan untuk mengatasi masalah jarak tersebut namun dari sisi konsumsi energi perlu menyediakan baterai tambahan sehingga berpengaruh terhadap ukuran wearable device. Dibandingkan dengan WiFi Bluetooth dan NFC memiliki konsumsi energi dan ukuran yang lebih kecil namun dari sisi jangkauan memiliki jarak yang pendek. Oleh karena itu, diperlukan teknologi yang dapat menangani permasalahan jarak dan konsumsi daya tersebut, salah satunya adalah LoRa (Long Range). Pada penelitian ini wearable device dirancang dengan menggunakan transciever LoRa (Long Range)tipe SX1278 dan menggunakan sensor accelerometer ADXL345. Bagian wearable device pengirim dipasang sensor accelerometer, transciever LoRa digunakan pada bagian pengirim dan penerima, sedangkan untuk unit pra pemrosesan menggunakan platform Arduino Nano Atmega328p. Pengujian pengiriman data dilakukan dengan mengirim sejumlah angka secara sekuensial pada jarak 10 meter dari wearable device pengirim ke penerima. Hasil pengujian pengiriman menunjukkan, angka sekuensial dapat diterima tanpa ada sekuen yang hilang. Sedangkan untuk modul sensor ADXL345 pengujian dilakukan dengan membandingkan nilai referensi dengan nilai pembacaan actual, dari hasil pengujian selisih nilai aktual untuk sumbu sensor (x,y,z) dengan nilai referensi telah mendekati nilai nol

    Immersive Gesture Interfaces for Navigation of 3D Maps in HMD-Based Mobile Virtual Environments

    No full text
    3D maps such as Google Earth and Apple Maps (3D mode), in which users can see and navigate in 3D models of real worlds, are widely available in current mobile and desktop environments. Users usually use a monitor for display and a keyboard/mouse for interaction. Head-mounted displays (HMDs) are currently attracting great attention from industry and consumers because they can provide an immersive virtual reality (VR) experience at an affordable cost. However, conventional keyboard and mouse interfaces decrease the level of immersion because the manipulation method does not resemble actual actions in reality, which often makes the traditional interface method inappropriate for the navigation of 3D maps in virtual environments. From this motivation, we design immersive gesture interfaces for the navigation of 3D maps which are suitable for HMD-based virtual environments. We also describe a simple algorithm to capture and recognize the gestures in real-time using a Kinect depth camera. We evaluated the usability of the proposed gesture interfaces and compared them with conventional keyboard and mouse-based interfaces. Results of the user study indicate that our gesture interfaces are preferable for obtaining a high level of immersion and fun in HMD-based virtual environments

    Immersive Gesture Interfaces for Navigation of 3D Maps in HMD-Based Mobile Virtual Environments

    No full text
    corecore