Analisis dan Peningkatan Keandalan Sistem Distribusi 20 kV Menggunakan Algoritma Genetika Pada Penyulang Kundi di PLN Rayon Muntok

Abstract

Penyediaan tenaga listrik kepada konsumen tentu membutuhkan tingkat keandalan yang baik selama proses pendistribusian listrik sedang berlangsung ke pelanggan. Sehingga PT.PLN (Persero) selalu berupaya menggunakan sistem pengoprasian distribusi listrik yang memiliki tingkat keandalan yang baik sesuai dengan nilai standar SAIFI dan SAIDI yang telah ditetapkan oleh PLN berdasarkan SPLN 1985. Penyulang Kundi merupakan salah satu penyulang yang berada di bawah naungan PT.PLN Rayon Muntok yang berada di Bangka Barat dengan jumlah pelanggan total sebanyak 5.577 pelanggan. Berdasarkan pengujian keandalan menggunakan 2 metode uji yakni Metode FMEA dan Simulasi Software diperoleh nilai keandalan pada kondisi existing pada metode FMEA sebesar SAIFI 15.315 kali/tahun dan SAIDI 50.79 jam/tahun dan pada pengujian Simuasi diperoleh nilai keandalan sebesar 19.3 kali/tahun dan SAIDI sebesar 52.1 jam/tahun. Sehingga diperlukan peningkatan keandalan menggunakan penambahan jaringan express feeder kepenyulang kundi guna meningkatkan keandalan dengan penentuan titik masuk jaringan express feeder menggunakan program Algoritma Genetika sehingga diperoleh hasil runtime Algoritma Genetika pada titik titik masuk jaringan feeder terbaik ada pada titik 52,21,38,5,1 yang selanjutnya akan dilakukan pengujian keandalan menggunakan software simulasi dan diperoleh hasil skenario 1 pada titik masuk 52 (MT0141) memiliki nilai keandalan SAIFI sebesar 12.0103 kali/tahun dan SAIDI sebesar 23.41 jam/tahun, skenario 2 pada titik 21 (MT0031) memiliki nilai keandalan SAIFI sebesar 16,25 kali/tahun dan SAIDI sebesar 42.53 jam/tahun,skenario 3 pada titik masuk 38 (MT0113) memiliki nilai keandalan SAIFI sebesar 12.0112 kali/tahun dan SAIDI sebesar 23.36 jam/tahun, skenario 4 pada titik 5 (MT0180) memiliki nilai keandalan SAIFI sebesar 19.59 kali/tahun dan SAIDI sebesar 52.75 jam/tahun dan skenario 5 pada titik 1 (MT0001) memiliki nilai keandalan SAIFI 19.63 kali/tahun dan SAIDI sebesar 52.89 jam/tahun. Dari ke 5 percobaan titik masuk, skenario 3 pada titik 38 adalah skenario terbaik dalam usaha melakukan peningkatan keandalan pada penyulang kundi walaupun belum memenuhi standar SPLN No 59 Tahun 1985

Similar works

Full text

thumbnail-image

University of Bangka Belitung Repository

redirect
Last time updated on 27/07/2025

This paper was published in University of Bangka Belitung Repository.

Having an issue?

Is data on this page outdated, violates copyrights or anything else? Report the problem now and we will take corresponding actions after reviewing your request.