DEMPLOT PENGEMBANGAN BUDIDAYA KEPITING CANGKANG LUNAK DI DESA SALEMBA, KECAMATAN UJUNG LOI, KABUPATEN BULUKUMBA SULAWESI SELATAN

Abstract

Salah satu teknologi budidaya kepiting yang membutuhkan waktu relatif cepat dan mortalitas yang rendah adalah budidaya kepiting cangkang lunak. Luasnya potensi tambak yang belum tergarap dan terlantar (mangkrak) ditinggalkan pemiliknya, tingginya potensi pasar lokal, nasional ekspor, kelebihan teknologi budidaya dan nilai gizi/nutrisi produk yang dimiliki maka teknologi budidaya kepiting cangkang lunak sangat potensial untuk dikembangkan menjadi usaha baru yang menguntungkan bagi masyarakat pesisir dan pelaku dunia usaha perikanan. Kegiatan ini bertujuan melakukan transfer teknologi budidaya kepiting cangkang lunak sistem karamba apung bersekat di perairan tambak kepada masyarakat petambak di Kabupaten Bulukumba, khususnya masyarakat petambak Desa Salemba, Kecamatan Ujung Loi, tempat demplot ini berlangsung. Kegiatan demplot diharapkan dapat menjadi altenatif usaha baru dan atau diversifikasi usaha budidaya tambak dengan budidaya kepiting cangkang lunak. Kegiatan dilaksanakan selama empat bulan mulai bulan April – Juli 2017, meliputi survei lokasi demplot, penyuluhan klasikal, demplot budidaya kepiting cangkang lunak di perairan tambak, dan desiminasi kegiatan. Hasil evaluasi penyuluhan kelas dan demplot menunjukkan telah terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan khalayak sasaran tentang teknologi budidaya kepiting cangkang lunak sistem karamba bambu apung bersekat di perairan tambak

Similar works

This paper was published in Universitas Hasanuddin: e-Journals.

Having an issue?

Is data on this page outdated, violates copyrights or anything else? Report the problem now and we will take corresponding actions after reviewing your request.