Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Bendungan ASI pada Ibu Postpartum di RSIA Siti Fatimah Makassar

Abstract

Bendungan ASI adalah pembendungan air susu karena penyempitan duktus laktoferi atau oleh kelenjar-kelenjar yang tidak dikosongkan dengan sempurna atau karena kelainan putting susu. Penelitian ini menggunakan metode diskriptif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu nifas yang mendapatkan perawatan. Pengambilan sampel secara purposive sampling tterdiri dari 9 orang. Data primer pada penelitian ini melalui cara instrument berupa kuisioner yang dibagikan pada sampel, berupa pertanyaan tidak menyusui secara on-demand, posisi menyusui yang tidak benar dan kelainan putting susu. Data di analisis secara manual dalam bentuk table disertai penjelasan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ibu postpartum yang tidak menyusui secara on-demand sebanyak 66,67%, penderita bendungan ASI tidak ditemukan pada ibu postpartum dengan posisi menyusui yang tidak benar sebanyak 88,89%, penderita bendungan ASI tidak ditemukan pada ibu postpartum yang mempunyai kelainan putting susu sebanyak 77,78%. Kesimpulannya yaitu bahwa sebagian besar ibu postpartum yang mengalami bendungan ASI dipengaruhi oleh factor tidak menyusui secara on-demand dan kelainan putting susu cukup berpengaruh terhadap kejadian bendungan ASI. Informasi dari petugas kesehatan sangat dibutuhkan, karena dengan informasi dari petugas kesehatan, ibu postpartum dapat mengetahui hal-hal yang dapat dilakukan untuk menghindari agar tidak terjadi masalah dalam menyusui

Similar works

This paper was published in Repositori UIN Alauddin Makassar.

Having an issue?

Is data on this page outdated, violates copyrights or anything else? Report the problem now and we will take corresponding actions after reviewing your request.