Analisis Tingkat Pengangguran Terbuka Di Indonesia Periode 1989-2016

Abstract

ABSTRAK Imsar, M.Si dengan Judul: “Analisis Tingkat Pengangguran Terbuka Di Indonesia Periode 1989-2016” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan pengangguran periode sebelumnya terhadap tingkat pengangguran terbuka di Indonesia. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan metode OLS (Ordinary Least Square). Teknik analisis data menggunakan model regresi linier berganda yang didukung dengan uji asumsi klasik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa koefisien determinasi (R square) variabel bebas terhadap variabel terikat adalah sebesar 0.847 atau 82,8%. Hal ini menunjukkan bahwa variabel Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi dan Pengangguran periode sebelumnya. dapat menjelaskan tingkat Pengangguran di Indonesia sebesar 82,8% sedangkan sisanya 7,2% dijelaskan oleh faktor-faktor lain. Dari hasil uji signifikansi parsial variabel tingkat inflasi maka didapat thitung sebesar 0.046996 2,069, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Pengangguran periode sebelumnya secara signifikan mempengaruhi Pengangguran Indonesia. Sedangkan dari hasil uji signifikansi simultan, maka didapat nilai sebesar 44.51053 > 3.03 dan juga dapat dilihat pada nilai probabilitas lebih kecil dari tingkat signifikansi (α) 5% atau 0,000000 < 0,05 maka dapat diambil kesimpulan bahwa Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi dan Pengangguran periode sebelumnya secara bersama-sama mempengaruhi tingkat Pengangguran di Indonesia Kata Kunci : Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Pengangguran

Similar works

This paper was published in Repository UIN Sumatera Utara.

Having an issue?

Is data on this page outdated, violates copyrights or anything else? Report the problem now and we will take corresponding actions after reviewing your request.