Menulis merupakan salah satu dari empat kemampuan yang diajarkan dalam bahasa Inggris. Menulis merupakan kemampuan yangpaling sulit daripada kemampuan bahasa lainnya, karena menulis merupakan aktivitas yang membutuhkan banyak latihan dan ketelitian. Oleh sebab itu, guru seharusnya menggunakan metode atau strategi yang sesuai untuk membuat siswa lebih tertarik dan aktif dikelas. Wall Magazine merupakan salah satu teknik yang dapat digunakan guru dalam mengajarkan bahasa Inggris. Strategi tersebut diharapkan mampu meningkatkan kemampuan Menulis siswa.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan yang signifikan dalam kemampuan Menulis teks recount siswa kelas VIII MTs Mafatihul Ulum Kudus pada tahun akademik 2014/2015 yang diajar dengan tanpa menggunakan Wall Magazine dan mereka yang diajar dengan menggunakan Wall Magazine.
Rancangan penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Penulis menggunakan satu grup dengan memberikan pre-tes dan post-tes. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTs Mafatihul Ulum Kudus pada tahun ajaran 2014/2015 pada semester pertama. Penulis mengambil kelas VIII B sebagai sampel. Penulis menggunakan teks recount sebagai materi penelitian. Data dikumpulkan melalui tes tertulis).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan Menulis teks recount siswa kelas delapan MTs Mafatihul Ulum Kudus pada tahun ajaran 2014/2015 sebelum diajar menggunakan Wall Magazine di kategorikan cukup dengan nilai rata-rata 53.36 dan standar deviasi 5.87. Sedangkan kemampuan Menulis teks recount siswa kelas delapan MTs Mafatihul Ulum Kudus pada tahun ajaran 2014/2015 setelah diajar menggunakan Wall Magazine di kategorikan bagus dengan nilai rata-rata 71.90 dan standar deviasi 5.94. hipotesis penelitian yang menyatakan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara kemampuan Menulis teks recount siswa kelas delapan MTs Mafatihul Ulum Kudus tahun ajaran 2014/2015 sebelum dan sesudah diajar dengan Wall Magazine diterima, ini dapat dilihat dari perhitungan t-tes pada tingkat signifikansi 0.05 dan derajat kebebasan 22 yang menunjukkan bahwa t tabel 2.08 dan t observasi 21.50. hasilnya adalah to > tt ( t observasi lebih besar dari pada t tabel), sehingga t observasi jatuh pada daerah kritis.
Dikarenakan penggunaan strategi Wall Magazine dalam pengajaran Menulis teks recount menunjukkan hasil yang bagus, penulis menyarankan kepada guru-guru Bahasa Inggris SMP untuk menggunakan strategi ini dalam melatih kemampuan Menuli