Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Magelang
Abstract
Angka kejadian infeksi yang disebabkan oleh bakteri khususnya di Indonesia masih tinggi. Pengobatan infeksi dengan menggunakan antibiotik terkendala dengan kasus resistensi terhadap antibiotik sehingga perlu dilakuan eksplorasi mikroorganisme-mikroorganisme yang dapat menghasilkan antibiotik. Antibiotik yang dihasilkan oleh isolat bakteri KP13 berpotensi sebagai antibiotik terhadap Escherichiacoli. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil KLT-Bioautografi menggunakan fase gerak Kloroform:Etilasetat:Metanol (4:1:0,5) dan analisis Densitometri fraksi teraktif dari isolat bakteri KP13 yang berpotensi sebagai antibiotik terhadap bakteri Escherichia coli serta mengetahui senyawa yang bertanggung jawab dalam aktivitas penghambatan terhadap bakteri tersebut. Senyawa aktif dianalisis menggunakan GC-MS. Hasil penelitian menunjukkan bercak aktif pada saat KLT-Biaoautografi dengan nilai Rf0,77. Senyawa yang diduga bertanggung jawab terhadap aktifitas antibiotk yang terdeteksi alat GC-MS pada nilai Rf 0,77 mempunyai kelimpahan yang tinggi, yaitu senyawa cycloheptatriene sebesar 89% dan tetrahydrophyran sebesar74%
