KERAGAMAN UKURAN TUBUH AYAM KAMPUNG DAN HUBUNGANNYA DENGAN BOBOT BADAN DI DESA KOTO PERAMBAHAN KECAMATAN KAMPAR TIMUR KABUPATEN KAMPAR

Abstract

Ayam kampung atau ayam bukan ras (buras) adalah ayam asli indonesia yang telah beradaptasi, hidup, berkembang dan bereproduksi dalam jangka waktu yang lama. Pelestarian keanekaragaman genetik ternak diperlukan dalam upaya mempertahankan sifat-sifat khas ternak yang dapat dimanfaatkan dimassa mendatang. Salah satu cara identifikasi keanekaragaman genetik ayam lokal adalah mengukur morfologi dari tiap jenis ayam lokal. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Oktober sampai November 2014 di Desa Koto Perambahan Kabupaten Kampar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan bobot badan dengan ukuran tubuh yang bernilai ekonomis yaitu, panjang badan (cm), panjang paha (cm), panjang betis (cm), panjang Shank (cm) dan lingkar Shank (cm). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Cross Sectional dengan penentuan lokasi secara purposive sampling data ditabulasikan dengan analisis korelasi dan regresi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat korelasi dan regresi antara bobot badan dengan ukuran tubuh ayam kampung yang bernilai ekonomis. Ukuran tubuh yang mempunyai hubungan positif erat terhadap bobot badan adalah panjang badan, panjang paha dan lingkar shank. Ukuran-ukuran tubuh yang bernilai ekonomis dapat dijadikan sebagai parameter pertumbuhan. Kata Kunci : ayam kampung, korelasi, regresi, Desa Koto Perambaha

    Similar works