PERSPEKTIF FRAUD TRIANGLE TERHADAP PENDETEKSIAN FINANCIAL STATEMENT FRAUD (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015-2017

Abstract

Fraud adalah kejahatan yang dapat ditangani dengan dua cara; mencegah dan mendeteksi. Salah satu jenis kecurangan adalah financial statement fraud. Financial statement fraud merupakan usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh perusahaan untuk menipu dan menyesatkan para pengguna laporan keuangan terutama investor dan kreditor, hal tersebut dilakukan dengan cara menyajikan dan merekayasa nilai material dari laporan keuangan. Dalam penelitian ini terdapat tiga fenomena dalam perusahaan manufaktur. Fenomena tersebut terjadinya fraud pada perudahaan perusahaan PT. Toshiba, Mitsubishi Motors, PT Tiga Pilar (AISA). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh financial stability, external pressure, ineffective monitoring, nature of industry, opinion auditor, dan change in auditor terhadap pendeteksian financial statement fraud. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2015-2017. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling dan diperoleh sebanyak 53 perusahaan dalam kurun waktu 3 tahun sehingga didapat 159 total sampel perusahaan. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel denga menggunakan software EVIEWS 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa financial stability, external pressure, ineffective monitoring, nature of industry, opinion auditor, dan change in auditor berpengaruh secara simultan terhadap pendeteksian financial statement fraud. Secara parsial, financial stability dan nature of industry berpengaruh positif signifikan terhadap pendeteksian financial statement fraud sedangkan extrenal pressure, ineffective monitoring, opinion auditor, change in auditor tidak berpengaruh terhadap pendeteksian financial statement fraud. Bagi para investor agar lebih berhati-hati dalam hal pengambilan keputusan meningat adanya resiko terjadinya financial statement fraud. Lebih lanjut, dengan adanya hasil penelitian ini, diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan investasi. Misalnya adalah dengan mempertimbangkan rasio perubahan total aset, rasio perubahan piutang terhadap penjualan, serta jumlah dewan komisaris yang dimilki oleh perusahaan. Kata kunci: financial statement fraud, fraud triangle, pressure, opportunity, rationalization

    Similar works