Abstrak
Riset ini bertujuan untuk mencermati hubungan antara kepadatan, jenis kendaraan terhadap kadar timbal urin masyarakat yang tinggal disekitar jalan utama di Yogyakarta. Sampel penelitian ini meliputi 40 orang yang diambil dari 4 jalan utama yaitu Malioboro, Matelang, Solo, dan KH A. Dahlan. Perhitungan jumlah dan jenis kendaraan difakukan dengan alat pengukur jumlah kendaraan, sedangkan pengukuran kadar timbal di udara digunakan "Low Volume Air Sampler". Analisis kadar timbal diudara dan volume yang mengandung timbal digunakan "Atomic Absorbtion Spoectrophotometer (AAS)", sedangkan analisis statistik digunakan regresi dan korelasi Spearment.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang Iemah antara kepadatan kendaraan dengan kadar timbal diudaraantara kepadatan jenis kendaraan (mobil dan sepeda motor) dengan kadar timbal diudaraantara kadar timbal di udara dengan kadar timbal dalam urin orang disekitar jalan. Kadar timbal di udara masih dibawah baku mutu lingkungan dengan rata-rata 0,1427 ugh-113, kadar timbal dalam urin telah melampaui batas toleransi 0,15ing/1). Keluhan subyektif dari masyarakat diindikasikan sebagai sakit kepala, kelelahan, nyeri otot, sakit perm dan muntah, pallor, diare dan hilangnya nafsu makan.
Kata kunci: Kemacetan, timbal, udara, air
