HUBUNGAN KARAKTERISTIK ORANGTUA DENGAN
PENGETAHUAN TENTANG PENCEGAHAN TINDAK
KEKERASAN SEKSUAL PADA ANAK USIA 3-5 TAHUN
DI KB 'AISYIYAH REJODANI SARIHARJO NGAGLIK
SLEMAN YOGYAKARTA
Latar Belakang: Komnas Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) melaporkan selama
tahun 2012 telah tercatat sebanyak 62% atau 1.526 kasus tindakan kekerasan seksual
terjadi pada anak. Pengetahuan orang tua tentang pencegahan tindak kekerasan
seksual yang memadai diperlukan untuk membimbing anak. Faktor yang
mempengaruhi pengetahuan antara lain: Pengalaman, tingkat pendidikan, keyakinan,
fasilitas, penghasilan dan sosial budaya.
Tujuan Penelitian: Diketahui hubungan karakteristik orang tua dengan pengetahuan
tentang pencegahan tindak kekerasan seksual pada anak usia 3-5 tahun.
Metode Penelitian:Metode penelitiandeskriptif korelasi dengan pendekatan cross
sectional. Sampel diambil dengan teknik Simple Random Sampling yaitu orang tua
yang mempunyai anak usia 3-5 tahun di Kelompok Bermain „Aisyiyah Rejodani
Sariharjo Ngaglik Sleman Yogyakarta sebanyak 33 orang. Instrumen penelitian
menggunakan kuesioner. Hasil penelitian dianalisis dengan uji Kendall-tau.
Hasil Penelitian: Pengetahuan orang tua sebagian besar kategori tinggi sebanyak 22
orang (66,7%). Hasil uji korelasi Kendall tau pada faktor usia diperoleh nilai (0,422)
dengan p (0,008), faktor pendidikan (0,350) dengan p (0,008), dan faktor
pekerjaan (-0,445) dan p (0,000).
Kesimpulan: Ada hubungan usia, pendidikan, dan pekerjaan dengan pengetahuan
tentang pencegahan tindak kekerasan seksual pada anak usia 3-5 tahun di KB
„Aisyiyah Rejodani Sariharjo Ngaglik Sleman Yogyakarta