PENGARUH PENYULUHAN TENTANG KANKER PAYUDARA TERHADAP MINAT MELAKUKAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA SISWI KELAS XI SMA N 1 PANGGANG GUNUNGKIDUL TAHUN 2010

Abstract

Kanker payudara merupakan kelainan payudara yang paling ditakuti. Di Indonesia menempati peringkat ke dua dari seratus jenis kanker yang menyerang masyarakat. Karena itu penyakit ini harus diwaspadai. Berdasarkan study pendahuluan ada 3 siswi di SMA N 1 Panggang yang operasi tumor payudara, sedangkan minat melakukan SADARI masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh penyuluhan tentang kanker payudara terhadap minat melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) pada siswi kelas XI di SMA N 1 Panggang Gunungkidul. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen, pendekatan waktu cross sectional, dan cara pengambilan data dengan kuisioner. Populasi dalam penelitian ini adalahseluruh siswi kelas XI SMA N 1 Panggang, sampel berjumlah 30 siswi dengan tehnik sampel jenuh. Tehnik analisis data menggunakan paired t-Test. Hasil analisis dengan uji paired t-Testdiperoleh nilai probabilitas atau p=0,004 lebih kecil dari 0,05, maka Ho ditolak. Hal ini menunjukkan ada pengaruh yang signifikan penyuluhan tentang kanker payudara terhadap minat melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) padasiswi kelas XI di SMA N 1 Panggang Gunungkidul. Oleh karena itu penulis menyarankan kepada kepala sekolah SMA N 1 Panggang untuk meningkatkan kegiatan penyuluhan kanker payudara agar minat melakukan SADARI dapat meningka

    Similar works