Hubungan Lamanya Hemodialisa dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta

Abstract

Latar Belakang: Hemodialisa merupakan terapi untuk penderita gagal ginjal yang lama, mahal, serta membutuhkan restriksi cairan dan diet. Lama hemodialisa merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pada pasien gagal ginjal. Tujuan penelitian: untuk mengetahui hubungan antara lamanya hemodialisa dengan kualitas hidup pasien gagal ginjal di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Metode penelitian: penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan accidental sampling sebanyak 60 orang. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan Kendall Tau. Hasil Penelitian: 68,3% responden dalam kategori hemodialisa lama (>24 bulan), dan 75% responden berada dalam kategori kualitas hidup sedang. Analisis data menghasilkan koefisien korelasi 0,042 yaitu hubungan searah sangat lemah. Dilihat dari signifikansinya p value = 0,739, H0 diterima dan berarti bahwa tidak ada hubungan signifikan. Kesimpulan: tidak ada hubungan signifikan antara lamanya hemodialisa dengan kualitas hidup pasien gagal ginjal di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Saran: memberikan edukasi tentang pentingnya hemodialisa, kolaborasi dengan rehabilitasi medis atau fisioterapi untuk gangguan nyeri otot dan kram. Kata Kunci: Lamanya hemodialisa, kualitas hidup pasien gagal ginjal Kepustakaan: 8 buku (2006 – 2013), 7 skripsi, 6 jurnal, 6 website Jumlah halaman: xiii, 52 halaman, 11 tabel, 2 gambar, 7 lampira

    Similar works