Pengukuran bahan organik tanah dengan metode "Dichromate Wet Combustion" meliputi proses titrasi senyawa dikhromat yang tersisa dengan menggunakan ion ferro. Titrasi redoks potensiometrik diduga mampu berperan sebagai pengganti metode indikator warna diphenllamina. Modifikasi ini memungkinkan pengukuran akhir yang cepat dan teliti, dan dapat diandalkan bagi laboratoria yang analisis rutinnya mencakup pengukuran bahan organik. Metode usulan ini diperbandingkan dengan metode konvensional Walkley dan Black, untuk tanah-tanah mineral yang berbeda dari Jawa Barat dan Jawa Tengah, untuk gambut untuk kompos dan limbah organik. Metode usulan terbukti sangat teliti dan dapat diulang serta dapat direkomendasikan bagi pengukuran bahan organik tanah di laboratoria penguji
tanah.
Abstract
The dichromate wet combustion determination of soil organic matter involves a titration of the excess of dichromate with ferrous ions. An automised potentiometric redox titration is proposed as a substitute for the diphenylamine colour indicator method. This modification enables a fast and accurate end point determination, and is very reliable for laboratories where organic matter determinations are part of the routine analysis. The proposed method is compared with the traditional Walkley and Black method for different mineral soils from West and Central Java, for peat, for compost and organic waste. The proposed method is highly accurate and reproducible and can be strongly recommended for soil organic matter determinations in soil testing laboratories
